Sunday, 16 December 2018
Membuat blog melalui Blogger dan Wordpress
Syarat pertama dalam membuat blog adalah memiliki posel (email). Selain digunakan untuk menerima dan berkirim surat lewat internet, posel juga dapat digunakan untuk mendaftar blog. Blog tersebut dapat dibuat secara gratis di internet. Berikut adalah langkah-langkah pembuatan blog lewat Blogger dan Wordpress.
a. Melalui Blogger
Salah satu syarat agar kita bisa membuat blog gratis di Blogger adalah, bahwa kita harus memiliki akun email dari Gmail, yaitu email yang dimiliki oleh Google. Seperti diketahui bahwa Blogger sendiri merupakan layanan blog gratis yang dimiliki oleh Google, jadi Blogger meminta kita harus memiliki akun Gmail terlebih dahulu, apabila kita hendak memiliki blog di Blogger. Berikut adalah cara-cara membuat blog di Blogger:
1. Ketikan www.blogger.com pada browser Klik Sign Up untuk memulai proses pendaftaran.
2. Apabila anda sudah memiliki akun (email) google, anda tinggal memilih salah satu akun yang akan anda pergunakan untuk membuat blog (disarankan menggunakan akun Google+).
3. Selanjutnya silakan login dengan akun tersebut.
4. Berikutnya Anda telah sampai di laman blogger. Isikanlah nama blog, alamat dan tema yang akan Anda pergunakan.
5. Anda sudah dapat mengakses dan mulai mengelola blog di Blogger. Klik lihat blog untuk melihat beranda blog Anda
1. Melalui WordPress
WordPress.com merupakan situs layanan blog yang menggunakan mesin WordPress, didirikan oleh perusahaan Automattic. Dengan mendaftar pada situs WordPress.com, pengguna tidak perlu melakukan instalasi atau konfigurasi yang cukup sulit. Sayangnya, pengguna WordPress.com tidak dapat mengubah template standar yang sudah disediakan. Berikut Cara mendaftar blog di Wordpress:
1. Ketikkan www.wordpress.com di browser dan klik Get Started (Mulai)
2. Pada halaman selanjutnya isikan data-data terkait email, username, dan passwor
3. Pada halaman selanjutnya, isikan nama situs (blog), isi blog, tujuan dibuatnya blog, dan seberapa mahir (pengalaman) pembuat blog dalam mengelola suatu blog.
4. Pada dua laman selanjutnya, berilah alamat dan domain pada blog Anda. Anda dapat menggunakan domain yang berbayar maupun gratis.
5. Pilih paket layanan yang sesuai bagi Anda.
6. Setelah itu, muncul halaman baru untuk memberitahukan bahwa blog Anda telah selesai dibuat beserta dengan pemberitahuan untuk mengkonfirmasi email perihal pembuatan blog Anda. Buka kotak masuk email dan lihat pesan dari WordPress.com. Silahkan aktifkan blog dengan megklik tombol Activate Blog.
7. Setelah proses aktivasi di atas selesai, proses pendaftaran berarti telah selesai. Dengan begitu blog sudah jadi, dan dibawah ini adalah tampilan dashboard atau dapur tempat posting, setting blog dan lain-lain sebagainya.
Kelebihan dan Kekurangan Blog
Kelebihan blog
Selain karena sifatnya yang ada dalam jaringan internet, beberapa kelebihan dari blog lainnya adalah sifatnya berdiri sendiri sebagai media, selain itu blog juga cenderung non-formal dalam penggunaan bahasa yang dipakainya.
Blog memungkinkan terjadinya interaktivitas antara sumber dengan penerima informasi. Informasi yang disampaikan akan langsung direspon, ditambahi, dikoreksi dan diperkaya oleh orang lain. Oleh karena itu, suatu topik mungkin bisa menjadi lebih menarik dengan adanya diskusi antara bloger dengan pengunjung weblognya.
Selaian itu, tidak ada persyaratan personal yang diberikan dari pihak manapun untuk bisa memiliki dan mengelola weblog sendiri. Formatnya yang mudah diaplikasikan dan pengelolaannya yang tidak rumit membuat media ini dapat dioperasikan oleh siapapun. Tidak diperlukan kemampuan teknis atau kemampuan dasar jurnalisme untuk mempublikasikan informasi dalam weblog. Ditambah lagi, weblog juga dapat berfungsi sebagai sarana menghasilkan tambahan penghasilan tanpa perlu repot-repot ke kantor atau tempat kerja karena bloger dapat mengakses dan mengelola blog dari mana saja.
Kekurangan blog
Beberapa kekurangan blog diantaranya adalah rentan terkena virus, hacker atau spyware. Selain itu, blog juga kurang sentuhan manusiawi, mudah disalahgunakan fungsinya, dan tulisan yang ada di dalam blog kurang dapat dipertanggung jawabkan.
Tata letak pada laman blog
Tampilan blog memiliki berbagai macam bentuk, hal tersebut dapat disesuaikan dengan keinginan dari pemilik blog. Pemilihan tata letak dan desain blog menjadi penentu atau ciri khas dari suatu blog. Terkadang blog yang terkenal memiliki tampilan yang berbeda dengan yang lainnya sehingga pengunjung lebih faimiliar dengan blog yang dikunjunginya.
Berikut ini adalah beberapa komponen dan tata letak pada halaman blog yang sering diterapkan:
1. Header
Komponen Header berada dibagian atas halaman blog, Header berfungsi untuk menampilkan logo blog, menu (navbar) dan kolom pencarian pada blog. Penggunaan Header lebih merujuk pada identitas dari blog serta sitemap atau halaman - halaman apa saja yang terdapat pada sebuah blog. Berikut terdapat gambar yang menunjukkan komponen header.
2. Content
Bagian Content merupakan bagian utama dari blog. Penempatan dari bagian ini berada ditengah dari halaman blog, tak jarang bagian Content berada diantara dua buah Sidebar. Penempatan bagian ini juga berpengaruh terhadap fokus dari pembaca blog yang ada, pemilihan warna latar belakang pada bagian ini juga menjadi faktor utama dalam desain blog.
Halaman Content yang relevan berisi 5-7 postingan didalamnya. Postingan tersebut diurutkan dari terbaru ke postingan lama, postingan yang ada hanya berupa cuplikan dengan beberapa kata didalamnya penempatan tanggal dan waktu posting juga menjadi suatu nilai tambah bagi pengunjung blog.
3. Sidebar
Sidebar berada di samping bagian Content, pada bagian Sidebar berisi tentang posting terbaru, posting yang sering dibaca, komentar terakhir dari pembaca dll. Bagian Sidebar dapat disesuaikan dengan kebutuhan atau informasi apa yang ingin ditampilkan. Tak jarang beberapa Blogger meletakkan daftar Tag, daftar Tag ini berfungsi mempermudah pengunjung untuk memilih artikel sesuai dengan kategori yang ada.
4. Footer
Bagian Footer berada di paling bawah halaman blog. Pada bagian Footer tidak memuat banyak informasi, informasi yang sering disajikan seperti copyright dari blog, tahun pembuatan serta sitemap dari blog (list menu, kategori, tag) dan juga halaman untuk menjadi subscriber. Berikut terdapat gambar yang menunjukkan komponen footer.
Penyedia layanan membuat blog secara gratis
1. Blogger atau Blogspot (www.blogger.com)
Blogger.com atau yang lebih dikenal dengan sebutan Blogspot, merupakan salah satu layanan blog gratis yang paling populer saat ini. Fasilitas template Blogger/Blogspot memiliki kelebihan dibandingkan dengan penyedia layanan blog gratis lainnya.
Karakteristik layanan dari Blogger (Blogspot) antara lain:
a. Satu user bisa membuat beberapa blog (multiple blog).
b. Satu user bisa membuat team author, yang memungkinkan sebuah blog diisi oleh beberapa penulis sekaligus.
c. Menyediakan commenting system, yang memungkinkan pengakses memberikan komentar atas tulisan di blog tersebut.
d. Tidak menyediakan link manager, sehingga kita harus menyisipkan kode secara manual jika ingin membuat daftar link.
e. Pada template classic (Old Blogger) tidak menyediakan link manager, sehingga kita harus menyisipkan kode secara manual jika ingin membuat daftar link. Tetapi pada template New Blogger, kita sudah dapat menambahkan link dengan mudah.
f. Blogger.com banyak didukung oleh berbagai layanan lainnya seperti Google Video yang menyediakan video blog seperti Google Video, HaloScan yang menyediakan commenting system, dan lain-lain.
g. Template-template khas Blogger/Blogspot banyak disediakan secara gratis oleh berbagai penyedia template di Internet.
2. Wordpress.com (www.wordpress.com)
Layanan hosting blog gratis lain yang cukup populer adalah Wordpress.com. Layanan blog gratis Wordpress.com menggunakan software blog dari wordpress.org yang sering dianggap cukup handal.
Fitur-fitur Wordpress antara lain:
a. Blogroll, yaitu sejenis link manager untuk membuat daftar link. Melalui fitur ini, pengguna tidak perlu membuat daftar link secara manual atau mencari penyedia layanan link manager.
b. Commenting system, dapat dikelola dengan mudah.
c. Meskipun hanya dapat memilih template yang tersedia, pengguna Wordpress dapat memodifikasi/ mengganti header image, dan mengubah warna tulisan di header.
3. Blogsome.com (www.blogsome.com)
Layanan dari Blogsome.com ini juga berbasis software dari Wordpress.org, yang sudah terpercaya sebagai software untuk blog.
Karakteristik dari layanan Blogsome antara lain sebagai berikut:
a. Selain dapat memilih template yang telah tersedia walaupun dalam jumlah terbatas, pengguna Blogsome.com juga dapat mengubah template sehingga memungkinkan penambahan berbagai asesori.blog. Ada cukup banyak website penyedia layanan template gratis untuk Blogsome.
b. Menyediakan link manager dan commenting system.
4. Blogdrive.com (www.blogdrive.com)
Layanan blog lain yang cukup populer adalah Blogdrive.com. Sebetulnya, fitur yang disediakan oleh Blogdrive cukup lengkap, tetapi tampakmya kurang mudah digunakan bagi pemula. Seorang pemula yang baru pertama kali log in, misalnya, harus mencoba-coba masuk ke menu-menunya dahulu untuk mengetahui letak-letak fasilitas yang disediakan oleh Blogdrive.
Fitur-fitur dalam Blogdrive antara lain sebagai berikut:
a. Multiple blog dan multiple author. Dengan multiple blog, satu user dapat membuat beberapa blog, tanpa harus registrasi ulang. Dengan multiple author, sebuah blog yang kita miliki dapat dikelola bersama dengan orang lain yang kita undang sebagai team author.
b. Commenting system, tagboard (shoutbox), serta newsletter.
c. Selaian bisa memilih template yang tersedia, para pengguna juga dapat memodifikasi template sehingga dapat menambahkan asesori.
d. Theme (template) manager juga kurang user friendly bagi pemula.
Selain karena sifatnya yang ada dalam jaringan internet, beberapa kelebihan dari blog lainnya adalah sifatnya berdiri sendiri sebagai media, selain itu blog juga cenderung non-formal dalam penggunaan bahasa yang dipakainya.
Blog memungkinkan terjadinya interaktivitas antara sumber dengan penerima informasi. Informasi yang disampaikan akan langsung direspon, ditambahi, dikoreksi dan diperkaya oleh orang lain. Oleh karena itu, suatu topik mungkin bisa menjadi lebih menarik dengan adanya diskusi antara bloger dengan pengunjung weblognya.
Selaian itu, tidak ada persyaratan personal yang diberikan dari pihak manapun untuk bisa memiliki dan mengelola weblog sendiri. Formatnya yang mudah diaplikasikan dan pengelolaannya yang tidak rumit membuat media ini dapat dioperasikan oleh siapapun. Tidak diperlukan kemampuan teknis atau kemampuan dasar jurnalisme untuk mempublikasikan informasi dalam weblog. Ditambah lagi, weblog juga dapat berfungsi sebagai sarana menghasilkan tambahan penghasilan tanpa perlu repot-repot ke kantor atau tempat kerja karena bloger dapat mengakses dan mengelola blog dari mana saja.
Kekurangan blog
Beberapa kekurangan blog diantaranya adalah rentan terkena virus, hacker atau spyware. Selain itu, blog juga kurang sentuhan manusiawi, mudah disalahgunakan fungsinya, dan tulisan yang ada di dalam blog kurang dapat dipertanggung jawabkan.
Tata letak pada laman blog
Tampilan blog memiliki berbagai macam bentuk, hal tersebut dapat disesuaikan dengan keinginan dari pemilik blog. Pemilihan tata letak dan desain blog menjadi penentu atau ciri khas dari suatu blog. Terkadang blog yang terkenal memiliki tampilan yang berbeda dengan yang lainnya sehingga pengunjung lebih faimiliar dengan blog yang dikunjunginya.
Berikut ini adalah beberapa komponen dan tata letak pada halaman blog yang sering diterapkan:
1. Header
Komponen Header berada dibagian atas halaman blog, Header berfungsi untuk menampilkan logo blog, menu (navbar) dan kolom pencarian pada blog. Penggunaan Header lebih merujuk pada identitas dari blog serta sitemap atau halaman - halaman apa saja yang terdapat pada sebuah blog. Berikut terdapat gambar yang menunjukkan komponen header.
2. Content
Bagian Content merupakan bagian utama dari blog. Penempatan dari bagian ini berada ditengah dari halaman blog, tak jarang bagian Content berada diantara dua buah Sidebar. Penempatan bagian ini juga berpengaruh terhadap fokus dari pembaca blog yang ada, pemilihan warna latar belakang pada bagian ini juga menjadi faktor utama dalam desain blog.
Halaman Content yang relevan berisi 5-7 postingan didalamnya. Postingan tersebut diurutkan dari terbaru ke postingan lama, postingan yang ada hanya berupa cuplikan dengan beberapa kata didalamnya penempatan tanggal dan waktu posting juga menjadi suatu nilai tambah bagi pengunjung blog.
3. Sidebar
Sidebar berada di samping bagian Content, pada bagian Sidebar berisi tentang posting terbaru, posting yang sering dibaca, komentar terakhir dari pembaca dll. Bagian Sidebar dapat disesuaikan dengan kebutuhan atau informasi apa yang ingin ditampilkan. Tak jarang beberapa Blogger meletakkan daftar Tag, daftar Tag ini berfungsi mempermudah pengunjung untuk memilih artikel sesuai dengan kategori yang ada.
4. Footer
Bagian Footer berada di paling bawah halaman blog. Pada bagian Footer tidak memuat banyak informasi, informasi yang sering disajikan seperti copyright dari blog, tahun pembuatan serta sitemap dari blog (list menu, kategori, tag) dan juga halaman untuk menjadi subscriber. Berikut terdapat gambar yang menunjukkan komponen footer.
Penyedia layanan membuat blog secara gratis
1. Blogger atau Blogspot (www.blogger.com)
Blogger.com atau yang lebih dikenal dengan sebutan Blogspot, merupakan salah satu layanan blog gratis yang paling populer saat ini. Fasilitas template Blogger/Blogspot memiliki kelebihan dibandingkan dengan penyedia layanan blog gratis lainnya.
Karakteristik layanan dari Blogger (Blogspot) antara lain:
a. Satu user bisa membuat beberapa blog (multiple blog).
b. Satu user bisa membuat team author, yang memungkinkan sebuah blog diisi oleh beberapa penulis sekaligus.
c. Menyediakan commenting system, yang memungkinkan pengakses memberikan komentar atas tulisan di blog tersebut.
d. Tidak menyediakan link manager, sehingga kita harus menyisipkan kode secara manual jika ingin membuat daftar link.
e. Pada template classic (Old Blogger) tidak menyediakan link manager, sehingga kita harus menyisipkan kode secara manual jika ingin membuat daftar link. Tetapi pada template New Blogger, kita sudah dapat menambahkan link dengan mudah.
f. Blogger.com banyak didukung oleh berbagai layanan lainnya seperti Google Video yang menyediakan video blog seperti Google Video, HaloScan yang menyediakan commenting system, dan lain-lain.
g. Template-template khas Blogger/Blogspot banyak disediakan secara gratis oleh berbagai penyedia template di Internet.
2. Wordpress.com (www.wordpress.com)
Layanan hosting blog gratis lain yang cukup populer adalah Wordpress.com. Layanan blog gratis Wordpress.com menggunakan software blog dari wordpress.org yang sering dianggap cukup handal.
Fitur-fitur Wordpress antara lain:
a. Blogroll, yaitu sejenis link manager untuk membuat daftar link. Melalui fitur ini, pengguna tidak perlu membuat daftar link secara manual atau mencari penyedia layanan link manager.
b. Commenting system, dapat dikelola dengan mudah.
c. Meskipun hanya dapat memilih template yang tersedia, pengguna Wordpress dapat memodifikasi/ mengganti header image, dan mengubah warna tulisan di header.
3. Blogsome.com (www.blogsome.com)
Layanan dari Blogsome.com ini juga berbasis software dari Wordpress.org, yang sudah terpercaya sebagai software untuk blog.
Karakteristik dari layanan Blogsome antara lain sebagai berikut:
a. Selain dapat memilih template yang telah tersedia walaupun dalam jumlah terbatas, pengguna Blogsome.com juga dapat mengubah template sehingga memungkinkan penambahan berbagai asesori.blog. Ada cukup banyak website penyedia layanan template gratis untuk Blogsome.
b. Menyediakan link manager dan commenting system.
4. Blogdrive.com (www.blogdrive.com)
Layanan blog lain yang cukup populer adalah Blogdrive.com. Sebetulnya, fitur yang disediakan oleh Blogdrive cukup lengkap, tetapi tampakmya kurang mudah digunakan bagi pemula. Seorang pemula yang baru pertama kali log in, misalnya, harus mencoba-coba masuk ke menu-menunya dahulu untuk mengetahui letak-letak fasilitas yang disediakan oleh Blogdrive.
Fitur-fitur dalam Blogdrive antara lain sebagai berikut:
a. Multiple blog dan multiple author. Dengan multiple blog, satu user dapat membuat beberapa blog, tanpa harus registrasi ulang. Dengan multiple author, sebuah blog yang kita miliki dapat dikelola bersama dengan orang lain yang kita undang sebagai team author.
b. Commenting system, tagboard (shoutbox), serta newsletter.
c. Selaian bisa memilih template yang tersedia, para pengguna juga dapat memodifikasi template sehingga dapat menambahkan asesori.
d. Theme (template) manager juga kurang user friendly bagi pemula.
Manfaat Blog
1. Bagi Penulis/bloger
a. Memudahkan dalam Berbagi Informasi
Pengguna internet bukan hanya mencari informasi, namun busa juga berbagi informasi. Melalui blog, seseorang akan memiliki tempatnya sendiri untuk menuliskan informasi yang beragam. Misalnya, kronologi kejadian yang disaksikannya, informasi menu masakan yang dibuatnya, infromasi seputar kesehatan, teknologi, bahkan gaya hidup.
b. Melatih Keterampilan dan Kreativitas Menulis
Seseorang yang memiliki hobi menulis, kemungkinan besar akan menyalurkan hobi tersebut dalam blog miliknya. Sedangkan, bagi orang yang sebelumnya tidak suka menulis akan mulai tertarik untuk menulis dari blog yang ia buat. Melalui blog tersebut tentunya si pengelola akan merasa terdorong untuk menuliskan berbagai hal dalam blognya secara terus-menerus agar blognya tetap update.
c. Media Aktualisasi Diri
Dengan blog, seseorang akan belajar dengan bebas untuk mengembangkan dan mengeksplor lebih jauh serta berbagi pengetahuan yang dimilikinya melalui sebuah tulisan. Dengan membagikan dan menuliskan di blog, maka bukan tidak mungkin seseorang akan termotivasi untuk melakukan hal positif yang dibagikan tersebut.
d. Media Komunikasi dan Sosialisasi
Blog dapat dijadikan tempat untuk komunikasi dan bersosialisasi melalui tulisan dengan banyak orang. Contohnya saja saat kita menulis tulisan di blog, orang lain dapat mengomentari tulisan kita. Dengan begitu akan menambah relasi pertemanan dunia nyata.
e. Menuangkan Ide dan Kreasi
Tulisan yang terdapat pada blog merupakan suatu ide yang dicurahkan oleh blogger. Di mana tulisan tersebut bermanfaat bagi banyak orang, blogger dapat mengkreasikan tulisannya misalnya dalam fotografi, pengeditan foto, dan lainnya.
f. Media Promosi
Blog dapat dijadikan tempat untuk mempromosikan usaha atau produk yang kita miliki. Dengan begitu informasi yang ada pada usaha atau produk dapat tersebar dengan cepat dan luas.
2. Bagi Pembaca/pengunjung Blog
a. Menambah Wawasan
Dengan blogging wawasan seseorang akan bertambah luas. Keinginan untuk selalu meng-update blog membuat para blogger berusaha untuk selalu mendapatkan informasi dan pengetahuan baru untuk dituliskan di blog miliknya. Selain itu biasanya blogger akan bertema dengan blogger lain, walaupun hanya di dunia maya namun aktivitas tersebut membuat para blogger saling membaca informasi yang ada di blog kawannya. Hal tersebut akan menambah wawasan blogger tersebut.
b. Manumbuhkan Minat Membaca
Membaca adalah jendela dunia. Dengan blogging para blogger bukan hanya akan terlatih untuk menulis, namun juga akan terlatih untuk membaca. Mereka akan banyak membaca untuk menemukan informasi baru yang akan ia pergunakan sebagai bahan dalam mengembangkan blognya. Selain itu, blogger juga akan menyempatkan membaca postingan agar dapat memberikan komentar yang relevan di blog temannya (sesama blogger).
a. Memudahkan dalam Berbagi Informasi
Pengguna internet bukan hanya mencari informasi, namun busa juga berbagi informasi. Melalui blog, seseorang akan memiliki tempatnya sendiri untuk menuliskan informasi yang beragam. Misalnya, kronologi kejadian yang disaksikannya, informasi menu masakan yang dibuatnya, infromasi seputar kesehatan, teknologi, bahkan gaya hidup.
b. Melatih Keterampilan dan Kreativitas Menulis
Seseorang yang memiliki hobi menulis, kemungkinan besar akan menyalurkan hobi tersebut dalam blog miliknya. Sedangkan, bagi orang yang sebelumnya tidak suka menulis akan mulai tertarik untuk menulis dari blog yang ia buat. Melalui blog tersebut tentunya si pengelola akan merasa terdorong untuk menuliskan berbagai hal dalam blognya secara terus-menerus agar blognya tetap update.
c. Media Aktualisasi Diri
Dengan blog, seseorang akan belajar dengan bebas untuk mengembangkan dan mengeksplor lebih jauh serta berbagi pengetahuan yang dimilikinya melalui sebuah tulisan. Dengan membagikan dan menuliskan di blog, maka bukan tidak mungkin seseorang akan termotivasi untuk melakukan hal positif yang dibagikan tersebut.
d. Media Komunikasi dan Sosialisasi
Blog dapat dijadikan tempat untuk komunikasi dan bersosialisasi melalui tulisan dengan banyak orang. Contohnya saja saat kita menulis tulisan di blog, orang lain dapat mengomentari tulisan kita. Dengan begitu akan menambah relasi pertemanan dunia nyata.
e. Menuangkan Ide dan Kreasi
Tulisan yang terdapat pada blog merupakan suatu ide yang dicurahkan oleh blogger. Di mana tulisan tersebut bermanfaat bagi banyak orang, blogger dapat mengkreasikan tulisannya misalnya dalam fotografi, pengeditan foto, dan lainnya.
f. Media Promosi
Blog dapat dijadikan tempat untuk mempromosikan usaha atau produk yang kita miliki. Dengan begitu informasi yang ada pada usaha atau produk dapat tersebar dengan cepat dan luas.
2. Bagi Pembaca/pengunjung Blog
a. Menambah Wawasan
Dengan blogging wawasan seseorang akan bertambah luas. Keinginan untuk selalu meng-update blog membuat para blogger berusaha untuk selalu mendapatkan informasi dan pengetahuan baru untuk dituliskan di blog miliknya. Selain itu biasanya blogger akan bertema dengan blogger lain, walaupun hanya di dunia maya namun aktivitas tersebut membuat para blogger saling membaca informasi yang ada di blog kawannya. Hal tersebut akan menambah wawasan blogger tersebut.
b. Manumbuhkan Minat Membaca
Membaca adalah jendela dunia. Dengan blogging para blogger bukan hanya akan terlatih untuk menulis, namun juga akan terlatih untuk membaca. Mereka akan banyak membaca untuk menemukan informasi baru yang akan ia pergunakan sebagai bahan dalam mengembangkan blognya. Selain itu, blogger juga akan menyempatkan membaca postingan agar dapat memberikan komentar yang relevan di blog temannya (sesama blogger).
Jenis - jenis Blog
1. Blog Politik
Blok politik merupakan blog yang berisi tentang informasi hal politik, aktivis, dan semua hal yang berkaitan dengan politik. Misalnya blog kampanye.
Berikut merupakan salah satu contoh dari blog politik.
2. Blog Pribadi
Blok pribadi merupakan blog milik pribadi yang isinya bermacam-macam. Sering disebut juga dengan buku harian online. Misalnya berisi tentang pengalaman keseharian seseorang, keluhan, pusi, syair, atau curhat saat galau.
Berikut merupakan salah satu contoh dari blog pribadi.
3. Blog Bertopik
Blok bertopik merupakan blog yang dikhususkan membahas mengenai topik tertentu. Misalnya, membahas tentang fotografi, bisnis online, pemrogaman, dll.
4. Blog Kesehatan
Blog kesehatan merupakan blog yang membahas masalah-masalah yang spesifik tentang dunia kesehatan. Blog kesehatan biasanya berisi tentang keluhan pasien, atau keterangan-keterangan tentang kesehatan. Biasanya blog ini ditulis oleh praktisi kesehatan seperti dokter, perawat, hingga bidan. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog kesehatan.
5. Blog Sastra
Blog sastra merupakan blog yang lebih dikenal sebagai litblog (literaty blog) yang berisikan mengenai dunia sastra, mulai dari membuat puisi hingga resensi dunia sastra. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog sastra.
6. Blog Perjalanan atau travelling
Blog perjalanan merupakan blog yang membahas cerita perjalanan yang menceritakan keterangan-keterangan tentang perjalanan. Blog ini biasanya ditulis oleh orang yang gemar jalan-jalan. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog perjalanan atau travelling.
7. Blog Riset atau penelitian
Blog riset merupakan blog yang membahas tentang dunia akadmis seperti berita riset tentang penemuan-penemuan terbaru.
8. Blog Hukum
Blog hukum merupakan blog yang kontennya berupa persoalan hukum. Blog ini sering disebut dengan blawgs (blog laws). Berikut merupakan salah satu contoh dari blog hukum.
9.Blog Media
Blog media merupakan blog yang fokus membahas berbagai macam informasi seputar media massa, baik elektronik ataupun media cetak. Blog ini biasanya ditulis oleh wartawan atau pekerja media.
10. Blog Agama
Blog agama merupakan blog yang membahas tentang agama, umumnya tentang ilmu agama yang membahas syariat dan cara-cara melakukan ibadah. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog agama.
11. Blog Pendidikan
Blog pendidikan merupakan blog yang berisikan opini mengenai kependidikan atau blog milik institusi Pendidikan. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog pendidikan.
12. Blog Komunitas
Blog komunitas merupakan blog yang membahas topik khusus yang digemari, kemudian ditulis oleh komunitas tertentu. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog komunitas.
13. Blog Direktori
Blog direktori merupakan blog yang berisikan ratusan link halaman blog atau website lain. Biasanya diperlukan untuk aspek Search Engine Optimization (SEO) atau untuk mempermudah orang mencari beraneka ragam informasi atau satu blog. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog direktori.
14. Blog Bisnis
Blog bisnis merupakan blog yang dibuat oleh pegawai atau wirausahawan untuk menunjang kegiatan promosi bisnis atau tempat mereka bekerja. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog bisnis.
15. Blog Hobi
Blog hobi merupakan blog yang berfokus pada objek atau hobi tertentu. Misalnya, memelihara kucing, kegiatan memancing, bersepeda, dan sebagainya. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog hobi.
16. Blog Spam
Blog spam merupakan blog yang digunakan untuk menampilkan informasi-informasi sampah yang sebenarnya tidak berguna di internet. Misalnya, blog yang berkedok bisnis offline, internet marketing, atau menawarkan produk tertentu. Blog ini juga dikenal sebagai splogs (Spam Blog).
Blok politik merupakan blog yang berisi tentang informasi hal politik, aktivis, dan semua hal yang berkaitan dengan politik. Misalnya blog kampanye.
Berikut merupakan salah satu contoh dari blog politik.
2. Blog Pribadi
Blok pribadi merupakan blog milik pribadi yang isinya bermacam-macam. Sering disebut juga dengan buku harian online. Misalnya berisi tentang pengalaman keseharian seseorang, keluhan, pusi, syair, atau curhat saat galau.
Berikut merupakan salah satu contoh dari blog pribadi.
3. Blog Bertopik
Blok bertopik merupakan blog yang dikhususkan membahas mengenai topik tertentu. Misalnya, membahas tentang fotografi, bisnis online, pemrogaman, dll.
4. Blog Kesehatan
Blog kesehatan merupakan blog yang membahas masalah-masalah yang spesifik tentang dunia kesehatan. Blog kesehatan biasanya berisi tentang keluhan pasien, atau keterangan-keterangan tentang kesehatan. Biasanya blog ini ditulis oleh praktisi kesehatan seperti dokter, perawat, hingga bidan. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog kesehatan.
5. Blog Sastra
Blog sastra merupakan blog yang lebih dikenal sebagai litblog (literaty blog) yang berisikan mengenai dunia sastra, mulai dari membuat puisi hingga resensi dunia sastra. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog sastra.
6. Blog Perjalanan atau travelling
Blog perjalanan merupakan blog yang membahas cerita perjalanan yang menceritakan keterangan-keterangan tentang perjalanan. Blog ini biasanya ditulis oleh orang yang gemar jalan-jalan. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog perjalanan atau travelling.
7. Blog Riset atau penelitian
Blog riset merupakan blog yang membahas tentang dunia akadmis seperti berita riset tentang penemuan-penemuan terbaru.
8. Blog Hukum
Blog hukum merupakan blog yang kontennya berupa persoalan hukum. Blog ini sering disebut dengan blawgs (blog laws). Berikut merupakan salah satu contoh dari blog hukum.
9.Blog Media
Blog media merupakan blog yang fokus membahas berbagai macam informasi seputar media massa, baik elektronik ataupun media cetak. Blog ini biasanya ditulis oleh wartawan atau pekerja media.
10. Blog Agama
Blog agama merupakan blog yang membahas tentang agama, umumnya tentang ilmu agama yang membahas syariat dan cara-cara melakukan ibadah. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog agama.
11. Blog Pendidikan
Blog pendidikan merupakan blog yang berisikan opini mengenai kependidikan atau blog milik institusi Pendidikan. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog pendidikan.
12. Blog Komunitas
Blog komunitas merupakan blog yang membahas topik khusus yang digemari, kemudian ditulis oleh komunitas tertentu. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog komunitas.
13. Blog Direktori
Blog direktori merupakan blog yang berisikan ratusan link halaman blog atau website lain. Biasanya diperlukan untuk aspek Search Engine Optimization (SEO) atau untuk mempermudah orang mencari beraneka ragam informasi atau satu blog. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog direktori.
14. Blog Bisnis
Blog bisnis merupakan blog yang dibuat oleh pegawai atau wirausahawan untuk menunjang kegiatan promosi bisnis atau tempat mereka bekerja. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog bisnis.
15. Blog Hobi
Blog hobi merupakan blog yang berfokus pada objek atau hobi tertentu. Misalnya, memelihara kucing, kegiatan memancing, bersepeda, dan sebagainya. Berikut merupakan salah satu contoh dari blog hobi.
16. Blog Spam
Blog spam merupakan blog yang digunakan untuk menampilkan informasi-informasi sampah yang sebenarnya tidak berguna di internet. Misalnya, blog yang berkedok bisnis offline, internet marketing, atau menawarkan produk tertentu. Blog ini juga dikenal sebagai splogs (Spam Blog).
Pengertian blog
Dalam buku Guru Go Blog (2013), blog adalah kependekan dari kata weblog. Blog merupakan aplikasi web yang di dalamnya berisi konten berupa tulisan-tulisan yang dikenal dengan istilah posting. Posting di blog bisa diperlihatkan kepada khalayak luas menggunakan URL halaman web umum.
Menurut Solomon dan Scrum (2011), blog adalah sejenis situs web yang dikembangkan dan dikelola oleh individu dengan menggunakan perangkat lunak (software) online atau platform host yang sangat mudah digunakan dan dilengkapi dengan ruang untuk menulis. Blog menampilkan publikasi online instan dan mengajak publik untuk membaca dan memberikan umpan balik sebagai komentar.
Menurut Herutomo (2010), blog didefinisikan sebagai bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Situs ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna internet sesuai dengan topik dan tujuan pengguna blog tertentu.
Menurut Hakim (2010), dalam definisi yang lebih formal, blog adalah website yang mengandung isi dalam urutan waktu terbalik dan terdiri atas posting-posting. Posting terbaru akan ditampilkan terlebih dahulu baru kemudian posting yang lama.
Blog adalah semacam buku harian online. Pemilik blog biasanya menuliskan berbagai catatan ke dalam blog miliknya, seperti halnya buku harian. Hasil dari tulisan itu dapat dilihat secara online melalui internet. Pengunjung blog juga dapat memberikan komentarnya pada tulisan pemilik blog.
Menurut Solomon dan Scrum (2011), blog adalah sejenis situs web yang dikembangkan dan dikelola oleh individu dengan menggunakan perangkat lunak (software) online atau platform host yang sangat mudah digunakan dan dilengkapi dengan ruang untuk menulis. Blog menampilkan publikasi online instan dan mengajak publik untuk membaca dan memberikan umpan balik sebagai komentar.
Menurut Herutomo (2010), blog didefinisikan sebagai bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Situs ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna internet sesuai dengan topik dan tujuan pengguna blog tertentu.
Menurut Hakim (2010), dalam definisi yang lebih formal, blog adalah website yang mengandung isi dalam urutan waktu terbalik dan terdiri atas posting-posting. Posting terbaru akan ditampilkan terlebih dahulu baru kemudian posting yang lama.
Blog adalah semacam buku harian online. Pemilik blog biasanya menuliskan berbagai catatan ke dalam blog miliknya, seperti halnya buku harian. Hasil dari tulisan itu dapat dilihat secara online melalui internet. Pengunjung blog juga dapat memberikan komentarnya pada tulisan pemilik blog.
Manajemen Pengelolaan Media Massa dalam Jaringan/Online
Pengertian manajemen media online adalah suatu proses pengelolaan media online secara efektif dan efisien dengan memanfaatkan berbagai sumber daya untuk mencapai tujuan.
a. Elemen Manajemen Media Online
Dari berbagai rujukan mengatakan bahwa kegiatan manajemen media online ini dapat diklasifikasikan dalam tiga bagian, yaitu:
1. Manajemen Konten Media Online
Secara umum, yang dimaksud dengan konten media online adalah isi atau pesan dari informasi yang disampaikan. Jadi, manajemen konten media online adalah salah satu bagian dari perusahaan yang bertugas untuk mengelola isi atau pesan yang disampaikan melalui internet. Pada divisi ini terdiri dari; penulis, reporter/ fotografer, redaktur/ editor, pemimpin redaksi, kontributor dan koresponden.
2. Manajemen Desain Media Online
Desain media online ini berhubungan dengan tampilan website dan berbagai elemen di dalamnya. Beberapa hal penting dalam penerapan desain media online yang baik, yaitu:
• Loading cepat/ Ringan (fast loading)
• Tampilan bersih (clean)
• Ramah bagi pengguna (user friendly)
• Desain mobile responsif (mobile friendly)
• Ramah mesin pencari (SEO friendly)
Divisi yang menangani desain media online ini adalah web desainer atau web developer. Biasanya bagian web desainer ini bekerja sama dengan divisi lain (pemasaran dan konten) agar desain website yang dihasilkan dapat memenuhi kriteria tertentu.
3. Manajemen Pemasaran Media Online
Pemasaran media online merupakan ujung tombak dari sebuah bisnis atau perusahaan. Pemasaran ini bisa dalam bentuk offline maupun online. Manajemen pemasaran media online ini biasanya meliputi:
• Social Media Marketing (SMM) dan Social Media Optimization
• Search Engine Optimization (SEO) dan Search Engine Marketing (SEM)
• Email marketing
a. Elemen Manajemen Media Online
Dari berbagai rujukan mengatakan bahwa kegiatan manajemen media online ini dapat diklasifikasikan dalam tiga bagian, yaitu:
1. Manajemen Konten Media Online
Secara umum, yang dimaksud dengan konten media online adalah isi atau pesan dari informasi yang disampaikan. Jadi, manajemen konten media online adalah salah satu bagian dari perusahaan yang bertugas untuk mengelola isi atau pesan yang disampaikan melalui internet. Pada divisi ini terdiri dari; penulis, reporter/ fotografer, redaktur/ editor, pemimpin redaksi, kontributor dan koresponden.
2. Manajemen Desain Media Online
Desain media online ini berhubungan dengan tampilan website dan berbagai elemen di dalamnya. Beberapa hal penting dalam penerapan desain media online yang baik, yaitu:
• Loading cepat/ Ringan (fast loading)
• Tampilan bersih (clean)
• Ramah bagi pengguna (user friendly)
• Desain mobile responsif (mobile friendly)
• Ramah mesin pencari (SEO friendly)
Divisi yang menangani desain media online ini adalah web desainer atau web developer. Biasanya bagian web desainer ini bekerja sama dengan divisi lain (pemasaran dan konten) agar desain website yang dihasilkan dapat memenuhi kriteria tertentu.
3. Manajemen Pemasaran Media Online
Pemasaran media online merupakan ujung tombak dari sebuah bisnis atau perusahaan. Pemasaran ini bisa dalam bentuk offline maupun online. Manajemen pemasaran media online ini biasanya meliputi:
• Social Media Marketing (SMM) dan Social Media Optimization
• Search Engine Optimization (SEO) dan Search Engine Marketing (SEM)
• Email marketing
Penyusunan Media Massa dalam Jaringan/Online
Pada saat ini, pengguaan media jaringan/Online khusunya penggunaan website semakin hari semakin bertambah banyak hal ini terjadi karena kemajuan teknologi dan tuntutan hidup pada jaman sekarang. Seiring dengan itu penyedia jasa pembuatan website murah juga tumbuh dan berkembang di mana mana. Berkaitan dengan penyusunan media masa jaringan itu sendiri, terdiri atas tiga bagian penting, yaitu:
a. Penyiapan konten
Tahap penyiapan konten ini, kurang lebih merupakan tahap perencanaan awal, baik dalam penyiapan konsep media, maupun isi dari media itu sendiri. Pada tahap ini perlu menentukan tujuan dari situs yang akan dibuat. Anda juga melakukan analisa dan pengumpulan data yang diperlukan oleh situs, kemudian menempatkan beberapa kebutuhan tersebut ke dalam situs yang akan dikembangkan. Untuk bekerja lebih profesional, Anda harus membuat jadwal kerja. Pada tahap ini Anda sudah mulai melakukan perancangan terhadap draft atau arsitektur situs.
Contohnya, pada pembuatan blog, dalam tahap persiapan, perlu didaftarkan terlebih dahulu, apa saja yang akan dimasukan dalam media.
b. Proses editing
Proses editing ini merupakan, tahap kedua yang dilakukan dalam penyusunan media dalam jaringaan. Setelah tahap perencanaan sudah selesai, maka langkah kedua yang dilakukan adalah, tahap editing. Tahap editing ini, bisa juga disebut dengan tahap mendesain dan bagiamana caranya tulisan dimasukan ke dalam situs yang sudah disiapkan, mulai dari penulisan judul, sampai pada tahap-tahap seterusnya, dan membuat halaman situs itu menjadi menarik. Hal ini dapat berupa kombinasi warna-warna unik, tata letak, jenis huruf yang membuat isi situs Anda akan sangat memikat dan mudah untuk dibaca. Desain situs Anda juga harus memberikan imej yang tak terlupakan yang akan membedakan situs Anda dengan saingan-saingan lainnya.
c. tahap publishing
tahap yang dilakukan setelah tahap editing, pada tahap ini, tahap dimana membagikan konten yang sudh dibuat kepada publik atau kepada khalayak umum.
contoh penyusunanya sebagai berikut :
1. Tahap
Login masuk pada situs, dengan memasukan Email dan password akun
2. Tahap 2
Masuk ke situs lalu meng-klik tombol yang dilingkari, sebagai tanda membuka halaman untuk memasukan tulisan)
3. Tahap 3
Masuk ke halaman
4. Tahap 4
Mulailah untuk menuliskan judul/topik tulisan
5. Tahap 5
Masukan tulisan di halaman yang sudah di sediakan, dan mengatur tipografi tulisan, apakah menggunakan rata kiri, rata kanan, atau rata kiri kanan, di lambang yang ditunjuk oleh tanda panah
6. Tahap 6
Mengatur warna tulisan, agar bisa menyesuaikan dengan background
7. Tahap 7
Setelah semua tahap editing selesai, untuk mempublikasikannya, langsung mengklik tanda yang bertuliskan ‘Publikasi’, seperti yang ditunjukan oleh arah panah di bawah ini )
8. Tahap 8
Setelah dipublikasikan, maka di halaman beranda, akan muncul daftar tulisan yang sudah diupload
9. Tahap 9
Setelah mengunjungi halaman situs Blog, maka akan muncul halaman situs seperi ini :
Pada saat ini, pengguaan media jaringan/Online khusunya penggunaan website semakin hari semakin bertambah banyak hal ini terjadi karena kemajuan teknologi dan tuntutan hidup pada jaman sekarang. Seiring dengan itu penyedia jasa pembuatan website murah juga tumbuh dan berkembang di mana mana. Berkaitan dengan penyusunan media masa jaringan itu sendiri, terdiri atas tiga bagian penting, yaitu:
a. Penyiapan konten
Tahap penyiapan konten ini, kurang lebih merupakan tahap perencanaan awal, baik dalam penyiapan konsep media, maupun isi dari media itu sendiri. Pada tahap ini perlu menentukan tujuan dari situs yang akan dibuat. Anda juga melakukan analisa dan pengumpulan data yang diperlukan oleh situs, kemudian menempatkan beberapa kebutuhan tersebut ke dalam situs yang akan dikembangkan. Untuk bekerja lebih profesional, Anda harus membuat jadwal kerja. Pada tahap ini Anda sudah mulai melakukan perancangan terhadap draft atau arsitektur situs.
Contohnya, pada pembuatan blog, dalam tahap persiapan, perlu didaftarkan terlebih dahulu, apa saja yang akan dimasukan dalam media.
b. Proses editing
Proses editing ini merupakan, tahap kedua yang dilakukan dalam penyusunan media dalam jaringaan. Setelah tahap perencanaan sudah selesai, maka langkah kedua yang dilakukan adalah, tahap editing. Tahap editing ini, bisa juga disebut dengan tahap mendesain dan bagiamana caranya tulisan dimasukan ke dalam situs yang sudah disiapkan, mulai dari penulisan judul, sampai pada tahap-tahap seterusnya, dan membuat halaman situs itu menjadi menarik. Hal ini dapat berupa kombinasi warna-warna unik, tata letak, jenis huruf yang membuat isi situs Anda akan sangat memikat dan mudah untuk dibaca. Desain situs Anda juga harus memberikan imej yang tak terlupakan yang akan membedakan situs Anda dengan saingan-saingan lainnya.
c. tahap publishing
tahap yang dilakukan setelah tahap editing, pada tahap ini, tahap dimana membagikan konten yang sudh dibuat kepada publik atau kepada khalayak umum.
contoh penyusunanya sebagai berikut :
1. Tahap
Login masuk pada situs, dengan memasukan Email dan password akun
2. Tahap 2
Masuk ke situs lalu meng-klik tombol yang dilingkari, sebagai tanda membuka halaman untuk memasukan tulisan)
3. Tahap 3
Masuk ke halaman
4. Tahap 4
Mulailah untuk menuliskan judul/topik tulisan
5. Tahap 5
Masukan tulisan di halaman yang sudah di sediakan, dan mengatur tipografi tulisan, apakah menggunakan rata kiri, rata kanan, atau rata kiri kanan, di lambang yang ditunjuk oleh tanda panah
6. Tahap 6
Mengatur warna tulisan, agar bisa menyesuaikan dengan background
7. Tahap 7
Setelah semua tahap editing selesai, untuk mempublikasikannya, langsung mengklik tanda yang bertuliskan ‘Publikasi’, seperti yang ditunjukan oleh arah panah di bawah ini )
Setelah dipublikasikan, maka di halaman beranda, akan muncul daftar tulisan yang sudah diupload
9. Tahap 9
Setelah mengunjungi halaman situs Blog, maka akan muncul halaman situs seperi ini :
Kelebihan dan Kelemahan Media Massa dalam Jaringan/Online
a. Kelebihan :
• Memberikan Informasi dengan cepat tidak seperti media cetak
• Lebih Efisien dan akurat
• Lebih mudah diakses oleh khalayak kapan saja dan dimana saja serta harus terhubung jaringan koneksi internet
• Lebih simple dan praktis
• Sangat berguna sekali khalayak dalam menjalankan suatu usaha di media baru.
• Promosi usaha lewat media baru (New Media) lebih murah dan lebih cepat di ketahui oleh orang.
• khalayak atau pembaca dapat menemukan apa saja di media baru (New Media) yang bermafaat untuk kehidupan.
• Terjangkau digunakan oleh khalayak lewat koneksi internet.
• Bisa mengetahui harga pasar usaha dan melihat kondisi pasar usaha yang sedang trend serta lagi trend apa.
b. Kekurangan :
• Untuk mendapatkan berita harus selalu terhubung dengan internet, jadi hanya orang yang mampu untuk browsing yang bisa menikmati media online.atau dari kalangan tertentu.
• Biaya relatif mahal, karena harus memiliki PC/laptop atau smartphone dan paling tidak wifi, atau hotspot,atau speedy.
• Belum meratanya jaringan internet. Apalagi di pedesaan yang jauh dari jaringan internet. Karena biasanya hanya orang perkotaan yang bisa meng akses internet.
• Memberikan Informasi dengan cepat tidak seperti media cetak
• Lebih Efisien dan akurat
• Lebih mudah diakses oleh khalayak kapan saja dan dimana saja serta harus terhubung jaringan koneksi internet
• Lebih simple dan praktis
• Sangat berguna sekali khalayak dalam menjalankan suatu usaha di media baru.
• Promosi usaha lewat media baru (New Media) lebih murah dan lebih cepat di ketahui oleh orang.
• khalayak atau pembaca dapat menemukan apa saja di media baru (New Media) yang bermafaat untuk kehidupan.
• Terjangkau digunakan oleh khalayak lewat koneksi internet.
• Bisa mengetahui harga pasar usaha dan melihat kondisi pasar usaha yang sedang trend serta lagi trend apa.
b. Kekurangan :
• Untuk mendapatkan berita harus selalu terhubung dengan internet, jadi hanya orang yang mampu untuk browsing yang bisa menikmati media online.atau dari kalangan tertentu.
• Biaya relatif mahal, karena harus memiliki PC/laptop atau smartphone dan paling tidak wifi, atau hotspot,atau speedy.
• Belum meratanya jaringan internet. Apalagi di pedesaan yang jauh dari jaringan internet. Karena biasanya hanya orang perkotaan yang bisa meng akses internet.
Jenis-jenis Media dalam jaringan
1. Jenis-jenis media masa online diklasifikasikan berdasarkan situs berita dan pemiliknya. Jika berdasarkan situs berita, maka Media Masa Online dibagi menjadi :
• Edisi online dari media masa cetak
• Edisi online dari media masa elektronik
• Media masa online murni. Yang tidak ada kaitannya dengan media masa cetak maupun media masa elektronik.
2. Berdasarkan pemiliknya atau yang sering dikenal sebagai publisher, maka media masa online dibagi menjadi:
• Situs penyiaran (News organization website) Merupakan situs lembaga pers atau organisasi pers.
Contoh
• Situs perusahaan (Commercial organization website) Digunakan oleh perusahaan untuk kepentingan bisnis comersial.
• Situs pemerintah
• Blog pribadi (personal website)
• Edisi online dari media masa cetak
• Edisi online dari media masa elektronik
• Media masa online murni. Yang tidak ada kaitannya dengan media masa cetak maupun media masa elektronik.
2. Berdasarkan pemiliknya atau yang sering dikenal sebagai publisher, maka media masa online dibagi menjadi:
• Situs penyiaran (News organization website) Merupakan situs lembaga pers atau organisasi pers.
Contoh
• Situs perusahaan (Commercial organization website) Digunakan oleh perusahaan untuk kepentingan bisnis comersial.
• Situs pemerintah
• Blog pribadi (personal website)
Ciri-ciri Media Massa dalam Jaringan/Online
Menurut Iswara (2001) menjelaskan karakteristik yang dimiliki media online antara lain yaitu :
1. Kecepatan (aktualitas) informasi
Kejadian atau peristiwa yang terjadi di lapangan dapat langsung di upload ke dalam situs web media online ini, tanpa harus menunggu hitungan menit, jam atau hari, seperti yang terjadi pada media elektronik atau media cetak. Dengan demikian mempercepat distribusi informasi ke pasar (pengakses), dengan jangkauan global lewat jaringan internet, dan dalam waktu bersamaan. Umumnya informasi yang ada tertuang dalam bentuk data dan fakta bukan cerita. Dengan demikian para penikmat berita juga bisa mendapatkan sebuah berita dengan tingkat aktualitas yang tinggi.
2. Adanya pembaruan (updating) informasi
Dalam media masa online, Informasi disampaikan secara terus menerus, karena adanya pembaruan informasi. Penyajian yang bersifat realtime ini menyebabkan tidak adanya waktu yang diiistemewakan (prime time) karena penyediaan informasi berlangsung tanpa putus, hanya tergantung kapan pengguna mau mengaksesnya.
3. Interaktivitas
Salah satu keunggulan media online ini yang paling membedakan dirinya dengan media lain adalah fungsi interaktif. Model komunikasi yang digunakan media konvensional biasanya bersifat searah (linear) dan bertolak dari kecenderungan sepihak dari atas (top-down). Sedangkan media online bersifat dua arah dan egaliter. Berbagai features yang ada seperti chatroom, e-mail, online polling/survey, games, merupakan contoh interactive options yang terdapat di media online. Pembaca pun dapat menyampaikan keluhan, saran, atau tanggapan ke bagian redaksi dan bisa langsung dibalas. Atau dengan kata lain, dalam media masa online ini, terjadi komunikasi dua arah antara si pemilik website dengan pembaca. Hubungan ini bisa terjadi melalui kolom komentar yang disediakan. Bisa juga berupa polling ataupun fasilitas chat online yang disediakan oleh pemilik website.
4. Personalisasi
Pembaca atau pengguna semakin otonom dalam menentukan informasi mana yang ia butuhkan. Media online memberikan peluang kepada setiap pembaca hanya mengambil informasi yang relevan bagi dirinya, dan menghapus informasi yang tidak ia butuhkan. Jadi selektivitas informasi dan sensor berada di tangan pengguna (self control).
5. Kapasitas muatan dapat diperbesar
Isi dalam media masa online, memuat Informasi yang bisa dikatakan tanpa batas karena didukung media penyimpanan data yang ada di server komputer dan sistem global. Informasi yang pernah disediakan akan tetap tersimpan, dan dapat ditambah kapan saja, dan pembaca dapat mencarinya dengan mesin pencari (search engine). Selain itu juga, para pembaca bisa membuka lagi media yang sudah lama dimasukan, kapan saja, karena sudah tersimpan dengan aman.
6. Terhubung dengan sumber lain (hyperlink)
Setiap data dan informasi yang disajikan dapat dihubungkan dengan sumber lain yang juga berkaitan dengan informasi tersebut, atau disambungkan ke bank data yang dimiliki media tersebut atau dari sumber-sumber luar. Karakter hyperlink ini juga membuat para pengakses bisa berhubungan dengan pengakses lainnya ketika masuk ke sebuah situs media online dan menggunakan fasilitas yang sama dalam media tersebut, misalnya dalam chatroom, lewat e-mail atau games.
7. Universal
Berita-berita yang disajikan dalam media masa online ini memiliki Jangkauan luas dan menyeluruh, artinya bisa dinikmati oleh orang di seluruh dunia yang memiliki jaringan internet. Dengan begitu, semua orang bisa mendapatkan informasi dengan cepat.
1. Kecepatan (aktualitas) informasi
Kejadian atau peristiwa yang terjadi di lapangan dapat langsung di upload ke dalam situs web media online ini, tanpa harus menunggu hitungan menit, jam atau hari, seperti yang terjadi pada media elektronik atau media cetak. Dengan demikian mempercepat distribusi informasi ke pasar (pengakses), dengan jangkauan global lewat jaringan internet, dan dalam waktu bersamaan. Umumnya informasi yang ada tertuang dalam bentuk data dan fakta bukan cerita. Dengan demikian para penikmat berita juga bisa mendapatkan sebuah berita dengan tingkat aktualitas yang tinggi.
2. Adanya pembaruan (updating) informasi
Dalam media masa online, Informasi disampaikan secara terus menerus, karena adanya pembaruan informasi. Penyajian yang bersifat realtime ini menyebabkan tidak adanya waktu yang diiistemewakan (prime time) karena penyediaan informasi berlangsung tanpa putus, hanya tergantung kapan pengguna mau mengaksesnya.
3. Interaktivitas
Salah satu keunggulan media online ini yang paling membedakan dirinya dengan media lain adalah fungsi interaktif. Model komunikasi yang digunakan media konvensional biasanya bersifat searah (linear) dan bertolak dari kecenderungan sepihak dari atas (top-down). Sedangkan media online bersifat dua arah dan egaliter. Berbagai features yang ada seperti chatroom, e-mail, online polling/survey, games, merupakan contoh interactive options yang terdapat di media online. Pembaca pun dapat menyampaikan keluhan, saran, atau tanggapan ke bagian redaksi dan bisa langsung dibalas. Atau dengan kata lain, dalam media masa online ini, terjadi komunikasi dua arah antara si pemilik website dengan pembaca. Hubungan ini bisa terjadi melalui kolom komentar yang disediakan. Bisa juga berupa polling ataupun fasilitas chat online yang disediakan oleh pemilik website.
4. Personalisasi
Pembaca atau pengguna semakin otonom dalam menentukan informasi mana yang ia butuhkan. Media online memberikan peluang kepada setiap pembaca hanya mengambil informasi yang relevan bagi dirinya, dan menghapus informasi yang tidak ia butuhkan. Jadi selektivitas informasi dan sensor berada di tangan pengguna (self control).
5. Kapasitas muatan dapat diperbesar
Isi dalam media masa online, memuat Informasi yang bisa dikatakan tanpa batas karena didukung media penyimpanan data yang ada di server komputer dan sistem global. Informasi yang pernah disediakan akan tetap tersimpan, dan dapat ditambah kapan saja, dan pembaca dapat mencarinya dengan mesin pencari (search engine). Selain itu juga, para pembaca bisa membuka lagi media yang sudah lama dimasukan, kapan saja, karena sudah tersimpan dengan aman.
6. Terhubung dengan sumber lain (hyperlink)
Setiap data dan informasi yang disajikan dapat dihubungkan dengan sumber lain yang juga berkaitan dengan informasi tersebut, atau disambungkan ke bank data yang dimiliki media tersebut atau dari sumber-sumber luar. Karakter hyperlink ini juga membuat para pengakses bisa berhubungan dengan pengakses lainnya ketika masuk ke sebuah situs media online dan menggunakan fasilitas yang sama dalam media tersebut, misalnya dalam chatroom, lewat e-mail atau games.
7. Universal
Berita-berita yang disajikan dalam media masa online ini memiliki Jangkauan luas dan menyeluruh, artinya bisa dinikmati oleh orang di seluruh dunia yang memiliki jaringan internet. Dengan begitu, semua orang bisa mendapatkan informasi dengan cepat.
Pengertian Media Massa dalam Jaringan/Online
Media massa dalam jaringan atau media online adalah media yang disajikan secara online/dalam jaringan. Online adalah istilah bahasa dalam internet yang artinya sebuah informasi yang dapat diakses dimana saja selama ada jaringan internet, sebagai medianya adalah website. Jika dilihat dari segi fisiknya, maka media online berarti media yang berbasis telekomunikasi dan multimedia yaitu computer dan internet. Kedudukan media masa online merupakan media massa generasi ketiga diantara media lainnya yaitu, media massa cetak (koran, majalah, tabloid) dan Media masa elektronik (radio, TV). Jika lebih luas lagi, secara umum media massa online juga berarti sarana komunikasi secara online. Oleh karena itu yang termasuk kategori media massa online secara umum adalah website yang di dalamnya juga termasuk blog. Sedangkan pengertian media massa online secara khusus adalah media komunikasi massa yang memiliki karakteristik tertentu. media masa online secara khusus berarti media yang menyajikan karya jurnalistik berupa berita, artikel serta feature secara online.
Asep Syamsul M. Romli dalam buku jurnalistik Online : Panduan Mengelola Media Online (Nuansa, Bandung, 2012) mengartikan media online sebagai berikut : Media online (online media) adalah media massa yang tersaji secara online di situs web (website) internet. Masih menurut Romli dalam buku tersebut, media online adalah media massa ”generasi ketiga” setelah media cetak (printed media) –koran, tabloid, majalah, buku– dan media elektronik (electronic media) –radio, televisi, dan film/video. Media Online merupakan produk jurnalistik online. Jurnalistik online –disebut juga cyber journalisme– didefinisikan wikipedia sebagai “pelaporan fakta atauperistiwa yang diproduksi dan didistribusikan melalui internet”. Secara teknis atau ”fisik”, media online adalah media berbasis telekomunikasi dan multimedia (komputer dan internet).
Asep Syamsul M. Romli dalam buku jurnalistik Online : Panduan Mengelola Media Online (Nuansa, Bandung, 2012) mengartikan media online sebagai berikut : Media online (online media) adalah media massa yang tersaji secara online di situs web (website) internet. Masih menurut Romli dalam buku tersebut, media online adalah media massa ”generasi ketiga” setelah media cetak (printed media) –koran, tabloid, majalah, buku– dan media elektronik (electronic media) –radio, televisi, dan film/video. Media Online merupakan produk jurnalistik online. Jurnalistik online –disebut juga cyber journalisme– didefinisikan wikipedia sebagai “pelaporan fakta atauperistiwa yang diproduksi dan didistribusikan melalui internet”. Secara teknis atau ”fisik”, media online adalah media berbasis telekomunikasi dan multimedia (komputer dan internet).
Pengelolaan Surat Kabar
1. Struktur Pengelolaan Surat Kabar
Surat kabar
Koran pertama yang terbit di Indonesia yakni pada zaman VOC sekitar tahun 1745.
Isi surat kabar pertama tersebut hanya memuat aneka berita tentang kapal dagang
VOC, mutasi pejabat, berita pernikahan, kelahiran dan kematian. Pembacanya pun
masih terbatas warga Belanda sendiri dengan judul Bataviasche Nouvelles. Koran
ini terbit seminggu sekali dengan isi empat halaman.
Pada umumnya,
terdapat dua bagian besar sebuah penerbitan pers atau media massa yakni, Bagian
Redaksi (Editor Department) dan Bagian Pemasaran atau Bagian Usaha (Business
Department). Dalam penerbitan sebuat surat kabar, biasanya terdiri dari
beberapa bagian ataupun devisi yang bertanggung jawab langsung maupun tidak
langsung terhadap sebuah penerbitan sebuah surat kabar, adapun susunan tim
dalam sebuah sedaksi surat kabar adalah sebagai berikut:
a) Penanggung jawab surat kabar:
pimpinan dari lembaga penerbit surat kabar.
b) Pemimpin Redaksi adalah salah satu
dari tim redaksi yang bertugas mengajak/ memimpin rapat redaksi untuk
menentukan tema dan dan topik-topik tulisan setiap edisi surat kabar.
c) Tim Redaksi merupakan beberapa orang (2-3
orang atau lebih) yang bertugas menseleksi, mengolah dan menyunting tulisan
yang masuk agar cocok untuk dimuat surat kabarnya (dari segi topik dan panjang
tulisan). Tim redaksi juga menjadi reporter yang mencari bahan tulisan dan
narasumber untuk ditulis sesuai kebutuhan materi sebuah edisi surat kabar.
Serta melakukan pemotretan dan mengumpulkan/ menyusunnya menjadi stok foto yang
sewaktu-waktu siap digunakan.
d) Tim Reporter adalah wartawan lapangan
yang bekerja untuk mencari berita di lapangan, mewawancarai seseorang, dan
membuat tulisan hasil lapangan/wawancara tersebut. Hasil laporannya kemudian
diolah (diedit) tim redaksi menjadi tulisan yang siap dimuat. Selain itu,
reporter juga melakukan pemotretan yang diperlukan.
e) Lay-outer/type setter adalah orang
yang bertugas melakukan tataletak (lay-out) naskah, gambar, dan bagian-bagian
lain di dalam surat kabar dan tata aksara (setting) yaitu pemilihan jenis dan
ukuran huruf yang sesuai dengan kebutuhan (jelas dan artistik).
f) Ilustrator adalah orang yang membuat gambar
ilustrasi untuk melengkapi suatu naskah (cerita/catatan pengalaman, cerpen,
puisi, dan sebagainya).
g) Kontributor tulisan adalah seseorang yang
punya kepandaian menulis tetapi tidak masuk ke dalam struktur organisasi media.
Beberapa orang seperti ini dapat diperoleh dari jenis keahlian
(kompetensi) tertentu, misal: Guru (menulis tentang isu pendidikan), petani
maju (menulis tentang inovasi pertanian), petugas Puskesmas (menulis tentang
isu-isu kesehatan masyarakat), staf pemerintahan (menulis tentang isu-isu
otonomi daerah), dan sebagainya. Juga terdapat perorangan yang memang merupakan
pemerhati dan bersedia menuliskan hasil pengamatan/pemikirannya.
2. Proses Percetakan
Dalam makalah
ini kami tidak menjelaskan berbagai alat yang digunakan dalam proses
percetakan, namun cukup hanya sekedar mengetahui beberapa tekhnik
percetakannya. Pada saat ini ada lima macam teknik cetak yang umumnya
digunakan, yaitu: ( Frank Jefkins, 1996:252)
a) Offset-lithography
Kata offset
umumnya digunakan untuk merujuk proses pencetakan lithography. Hal itu berarti
bahwa ada tiga silinder dengan fungsi yang berbeda dalam mesin offset – lith.
Plat dilengkapkan mengelilingi silinder plat dengan citra cetak bentuk positif
pertama, mencetak pada selimut silinder kedua sehingga citra cetak positif
menjadi negative atau terbalik. Kemudian citra cetak kedua mencetak citra cetak
negative pada kertas yang digunakan melalui silinder.
b) Flexografi/cetak tinggi
Digunakan di
Inggris guna untuk mencetak “delicate material’’ seperti foil untuk kemasan.
Flexography dikembangkan di Amerika Serikat untuk priduksi surat kabar.
Flexography merupakan proses web letterpress rotary, tetapi proses percetakan
ini menggunakan plat karet yang fleksibel, dan solvent yang cepat kering atau
tinta dengan basis air. Dengan menerapkan plat potopolimer yang telah diolah
lagi dan tinta khusus.
c) Potogravure
Mempunyai
keunggulan pada usia plat cetak atau sleeve. Mempunyaikualitas yang cukup bagus
dan murah, biasanya digunakan untuk mencetak kertas jenis art paper, dalam
versi yang lebih baik photogravure digunakan untuk mencetak prangko atau benda
pos lainnya.
d) Sablon/cetak saring/screen printing
Teknik cetak
ini berasal dari negri cina, yang memanfaatkan layar (screen) atau tenunan
(mesh) rambut manusia. Biasanya digunakan untuk mencetak kertas, papan,
plastic, kaos, dll.
e) System hard-dot
Versi terbaru
pencetakan photogravure, yang mengahsilkan cetakan yang sebanding kualitasnya
dengan cetak offset-litho. Merupakan system silindergravure hard-dot kliscograph
elektronik buatan Jerman. Sisitem ini memiliki plat dengan permukaan bidang
cetaknya berupa titik-titik yang berbentuk sesuai dengan desain yang menonjol
keluar. Bentuk seperti ini berlainan dengan plat pada system pothogravure.
System hard-dot memiliki area permukaan dengan ukuran yang bervariasi dengan
terang atau gelapnya nada warna. Berbeda dengan system potogarvure yang
memanfaatkan kotak-kotak sel cekung yang dapat menyimpan tinta sesuai dengan
derajat gelap terangnya nada warna yang diinginkan.
3. Proses Penerbitan
Pada umumnya
terdapat beberapa tahapan yang harus dilalui dalam penerbitan surat kabar.
Tahapan penerbitan ini penting dilakukan agar berita atau informasi yang
dihasilkan dapat memnuhi syarat penerbitan yang baik. Adapun tahapan-tahapan
tersebut antara lain:
a) Tahap Perencanaan
Tahap
perencanaan dalam manajemen redaksional untuk surat kabar harian adalah
penentuan kebijakan isi pemberitaan untuk esok pagi, dan membahas berita-berita
yang perlu ditindaklanjuti. Berita yang baik adalah hasil perencanaan yang
baik. Prinsip ini berlaku bagi berita yang sifatnya diduga. Fungsi perencanaan,
merupakan kegiatan yang dimulai dari pembahasan ide (gagasan) awal sampai
dengan pelaksanaan proses pencarian berita. Hal yang biasanya dibahas dalam tahap
perencanaan ini antara lain :
• Menentukan wilayah sasaran.
• Mengidenktifikasi dan menentukan
indikator efektivitas (indicators of effectiveness) dari setiap pekerjaan yang
telah, sedang, dan akan dilaksanakan
• Menentukan hasil yang ingin dicapai
dalam jangka panjang dengan selalu berinovasi.
• Mempersiapkan rencana tindakan yang
terdiri dari langkah-langkah sebagai berikut: (a )Menentukan urutan tindakan
yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan. Tindakan ini lebih ditegaskan saat
rapat redaksi; (b) Penjadwalan (scheduling) menentukan waktu yang diperlukan
untuk mencapai tujuan atau sasaran. Penjadwalan dan penugasan untuk para
reporter yang tergabung ke dalam newsroom agar mereka melaksanakan tugas
peliputannya; (c) Anggaran (budgeting) menentukan sumber-sumber yang dibutuhkan
untuk mencapai tujuan. Tim redaksi juga harus memperhitungkan dengan
cermat masalah iklan masuk dan biaya- biaya lainnya seperti penugasan pemimpin
redaksi maupun reporter untuk mengikuti perkembangan yang terjadi; ( d )
Pertanggungjawaban, menetapkan siapa yang akan mengawasi pemenuhan tujuan yaitu
pihak yang menyatakan tujuan sudah tercapai atau belum; (e) Menguji dan
merevisi rencana sementara (tentative plan); (f ) Membangun pengawasan, yaitu
memastikan tujuan akan terpenuhi. Pengawasan secara detail hanya dilakukan oleh
Kepala Bagian Marketing dan Pemimpin Redaksi Harian Umum Radar Cirebon. Kepala
Bagian Marketing fokus pada masalah iklan, sedangkan redaksi fokus pada
masalah pemberitaan; (g) Komunikasi-komunikasi antar organisasi yang baik,
sehingga para stafnya melakukan tugasnya dengan hati yang ikhlas dan senang;
(h)Pelaksanaan.
b) Tahap pengorganisasian
Pengorganisasian
manajemen redaksional adalah penyusunan struktur organisasi dan pembagian tugas
pekerjaan serta penempatan orang berikut jabatannya di dalam struktur
organisasi. Pada proses redaksional terdapat staffing yang berfungsi untuk
melaksanakan aktifitas redaksional (Djuroto, 2006: 117)
c) Tahap Penggerakan
Tahap penggerakan
dalam manajemen redaksional adalah aktivitas yang menggerakkan orang-orang
beserta fasilitas penunjangnya untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan,
yaitu menghasilkan produk jurnalistik. Aktivitas tersebut meliputi peliputan,
penulisan, dan penyunting berita.
d) Tahap Peliputan
Proses
peliputan dalam manajemen redaksional adalah mencari berita (news hunting),
atau meliput bahan berita. Aktivitas meliput berita dilakukan setelah melewati
poses perencanaan dalam rapat proyeksiredaksi. Dalam meliput berita terdapat
tiga teknik, yaitu reportase, wawancara, dan riset kepustakaan (studi
literatur).Pengolahan data seperti berita isu membutuhkan ketepatan dengan
narasumber yang terkait, jika tidak akurat bias menjadi kendala dalam
prosespeliputan. Ini menjadi hambatan yang sering terjadi di lapangan.Proses
peliputan seperti isu membutuhkan suatu teknik pendekatan terhadap narasumber
yang terkait untuk bias mendapatkan data.
Penulisan
berita biasanya menggunakan teknik melaporkan (to report), yang merujuk pada
pola piramida terbalik (inverted pyramid), dan mengacu pada rumusan. 5W+1H.
Berita ditulis dengan menggunakan rumus 5W+1H, agar berita menjadi lengkap,
akurat, dan sekaligus memenuhi standar teknis jurnalistik. Setiap peristiwa
yang dilaporkan, harus terdapat enam unsur dasar, yaitu what (peristiwa apa
yang akan dilaporkan kepada khalayak), who (siapa yang menjadi pelaku dalam
peristiwa berita itu), when (kapan peristiwa itu terjadi), where(dimana
peristiwa itu terjadi), why (mengapa peristiwa itu sampai terjadi), dan how
(bagaimana jalannya peristiwa atau bagaimana cara menanggulangi peristiwa itu).
Dalam konteks Indonesia, para praktisi jurnalistik kerap menambahkan satu unsur
lagi yaitu aman (safety, S), sehingga rumus anny a menj adi 5W+1 H ( 1 S
). Maksudnya, beriata apapun yang akan dipublikasikan, diyakini tidak
akan menimbulkan dampak negatif bagi media massa bersangkutan dan masyarakat
serta pemerintah.
Teknik
melaporkan (to report), reporter atau tidak boleh memasukkan pendapat
pribadi dalam berita yang ditulis. Berita adalah laporan tentang fakta secara
apa adanya (das sain), bukan laporan tentang bagaimana seharusnya (das sollen).
Reporter atau wartawan Radar Cirebon melaporkan liputan dengan menulisnya di
ruang redaksi dengan data yang di dapat menggunakan bahasa yang lugas seperti
dalam teknik piramida terbalik berarti pesan disusun secara deduktif.
Kesimpulan dinyatakan terlebih dahulu pada paragraf pertama, kemudian disusul
dengan penjelasan dan uraian yang lebih rinci pada paragraf-paragraf
berikutnya.
e) Tahap Pengawasan
Tahap
pengawasan dalam manajemen redaksional adalah kegiatan untuk mengetahui apakah
pelaksanaan kerja bidang redaksional telah sesuai dengan rencana semula atau
tidak.
Isi dan Fungsi Surat Kabar
Isi Surat Kabar
Pada umumnya, isi yang terdapat pada sebuah surat kabar terdiri dari berita, tajuk rencana (editorial), artikel, pojok, surat pembaca, karikatur, dan halaman suplemen. Selain itu, di dalam surat kabar ditemui pula kolom-kolom iklan berbagai ukuran yang ditempatkan di halaman tertentu.
a. Berita
Merupakan laporan ringkas mengenai peristiwa atau kejadian yang ditulis oleh wartawan berdasarkan fakta-fakta di lapangan yang dikumpulkan dalam mengungkap peristiwa yang terjadi atau perkembangan dari peristiwa yang telah atau pernah dilaporkan.
Dari segi penempatan/posisi, berita dapat diletakkan sebagai headline (kepala berita – judul berhuruf lebih gemuk/tebal) dan non-headline. Headline yaitu apabila berita-berita yang mengungkap peristiwa atau kejadian yang dianggap penting dan perlu segera diketahui oleh kalangan luas. Non-headline yaitu berita berita yang biasa saja namun perlu diketahui oleh khalayak umum. Pada berita-berita tertentu ada yang disertakan foto/gambar sebagai pelengkap atau pendukung.
Untuk berita yang tidak mengejar nilai aktualitas, lazimnya disuguhkan dalam rubrik features (baca: berita kisah). Features dapat diartikan sebagai karya atau produk jurnalistik yang belum tentu seluruhnya berisi perkembangan terakhir. Features ini disampaikan dengan gaya bahasa yang menarik dan uraian yang lebih bercerita. Fokus penulisan features ini pada umumya menyangkut masalah human interest.
b. Tajuk Rencana (Editorial)
Tajuk rencana adalah sebuah tulisan yang merupakan pemikiran pokok dalam surat kabar yang membawakan visi atau opini dari institusi pers yang bersangkutan. Rubrik ini merupakan salah satu isi surat kabar yang layak dibaca karena berguna untuk mengetahui sejauh mana kebijakan yang disampaikan oleh redaktur dalam menyoroti masalah yang dianggap penting, yang sedang menjadi isu publik dan menyangkut kepentingan umum.
c. Artikel
Artikel merupakan tinjauan atau kupasan mengenai suatu hal yang sesuai dengan arah pemikiran dari penulisnya. Artikel biasanya disebut dengan opinion peaces dan umumnya mencantumkan nama penulisnya. Artikel berasal atau dikirim dari berbagai kalangan dan dimuat setelah melalui seleksi oleh tim redaktur surat kabar yang menanganinya. Biasanya, setiap penulis artikel mendapatkan honorarium sebagai imbalan.
d. Pojok
Pojok merupakan rubrik khusus dalam surat kabar yaitu tulisan khas redaktur yang disajikan secara ringkas (kalimat pendek) dalam menyoroti masalah yang masih dianggap aktual. Gaya bahasa dalam rubrik ini sering disebut troponstyl, bersifat humoris dan menyindir, serta terkadang dibantu dengan menggunakan bahasa daerah.
e. Karikatur
Karikatur merupakan gambar sketsa yang berisi sindiran atau kritikan terhadap suatu peristiwa atau topik berita yang menarik perhatian khalayak umum. Biasanya tokoh yang terlibat dalam pemberitaan ditampilkan dengan wajah mirip. Teknis penggambarannya sesuai dengan deformasi bentuk aslinya. Gambar sketsa ini bercerita lucu namun maknanya cukup kritis sekaligus dapat menghibur pembaca.
f. Surat Pembaca
Surat pembaca dapat diartikan sebagai tulisan yang berasal dari kalangan/masyarakat yang dimuat oleh surat kabar karena mengandung tanggapan terhadap sesuatu hal atau usul dan saran, baik untuk kepentingan lingkup yang luas maupun terbatas. Fungsi dari surat pembaca ini adalah sebagai ruang untuk berekspresi bagi khalayak dan juga sebagai sarana penghubung antara redaksi surat kabar dan para pembacanya.
g. Iklan
Iklan sering ditemui dalam halaman atau lembar surat kabar. Sebagai perusahaan pers, surat kabar sangat bergantung pada iklan. Dalam bahasa lain, mati hidupnya suatu perusahaan atau penerbitan pers sangat bergantung pada muatan iklan karena iklan merupakan bagian dari penyiaran informasi yang dibayar.
h. Halaman Suplemen
Halaman suplemen merupakan halaman tambahan pada surat kabar yang ditemui pada hari-hari atau event tertentu. Halaman suplemen biasanya memuat informasi bertopik khusus dan kolom-kolom iklan.
Fungsi Surat Kabar
Fungsi surat kabar yaitu :
1. Menyiarkan informasi
Sebagai media untuk menyiarkan informasi ini adalah fungsi surat kabar yang pertama dan utama untuk khalayak pembaca berlangganan atau membeli surat kabar karena memerlukan informasi mengenai berbagai hal mengenai peristiwa yang terjadi, gagasan atau pikiran orang lain, apa yang dilakukan orang lain, apa yang dikatakan orang lain dan lain sebagainya.
2. Mendidik
Sebagai sarana pendidikan massa (Mass Education), surat kabar memuat tulisan-tulisan yang mengandung pengetahuan, sehingga khalayak pembaca bertambah pengetahuannya. Fungsi mendidik ini bisa secara implisit dalam bentuk berita, bisa juga secara eksplisit dalam bentuk artikel atau tajuk rencana. Kadang-kadang cerita bersambung atau berita bergambar juga mengandung aspek pendidikan.
3. Menghibur
Hal-hal yang bersifat hiburan sering dimuat dalam surat kabar untuk mengimbangi berita-berita berat (Hard News) dan artikel yang berbobot. Isi surat kabar yang bersifat hiburan bisa berbentuk cerita pendek, cerita bersambung, cerita bergambar, teka-teki silang, pojok, karikatur, tidak jarang juga berita mengandung minat insani (Human Interest) dan kadang-kadang tajuk rencana.
4. Mempengaruhi
Fungsinya yang keempat ini yakni fungsi mempengaruhi yang menyebabkan surat kabar memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat. Fungsi mempengaruhi dari surat kabar secara implisit terdapat pada berita, sedang secara eksplisit terdapat pada tajuk rencana dan artikel. Fungsi mempengaruhi khusus untuk bidang perniagaan pada iklan-iklan yang dipesan oleh perusahaan-perusahaan. (Effendy, 1986 : 122-123)
Pada umumnya, isi yang terdapat pada sebuah surat kabar terdiri dari berita, tajuk rencana (editorial), artikel, pojok, surat pembaca, karikatur, dan halaman suplemen. Selain itu, di dalam surat kabar ditemui pula kolom-kolom iklan berbagai ukuran yang ditempatkan di halaman tertentu.
a. Berita
Merupakan laporan ringkas mengenai peristiwa atau kejadian yang ditulis oleh wartawan berdasarkan fakta-fakta di lapangan yang dikumpulkan dalam mengungkap peristiwa yang terjadi atau perkembangan dari peristiwa yang telah atau pernah dilaporkan.
Dari segi penempatan/posisi, berita dapat diletakkan sebagai headline (kepala berita – judul berhuruf lebih gemuk/tebal) dan non-headline. Headline yaitu apabila berita-berita yang mengungkap peristiwa atau kejadian yang dianggap penting dan perlu segera diketahui oleh kalangan luas. Non-headline yaitu berita berita yang biasa saja namun perlu diketahui oleh khalayak umum. Pada berita-berita tertentu ada yang disertakan foto/gambar sebagai pelengkap atau pendukung.
Untuk berita yang tidak mengejar nilai aktualitas, lazimnya disuguhkan dalam rubrik features (baca: berita kisah). Features dapat diartikan sebagai karya atau produk jurnalistik yang belum tentu seluruhnya berisi perkembangan terakhir. Features ini disampaikan dengan gaya bahasa yang menarik dan uraian yang lebih bercerita. Fokus penulisan features ini pada umumya menyangkut masalah human interest.
b. Tajuk Rencana (Editorial)
Tajuk rencana adalah sebuah tulisan yang merupakan pemikiran pokok dalam surat kabar yang membawakan visi atau opini dari institusi pers yang bersangkutan. Rubrik ini merupakan salah satu isi surat kabar yang layak dibaca karena berguna untuk mengetahui sejauh mana kebijakan yang disampaikan oleh redaktur dalam menyoroti masalah yang dianggap penting, yang sedang menjadi isu publik dan menyangkut kepentingan umum.
c. Artikel
Artikel merupakan tinjauan atau kupasan mengenai suatu hal yang sesuai dengan arah pemikiran dari penulisnya. Artikel biasanya disebut dengan opinion peaces dan umumnya mencantumkan nama penulisnya. Artikel berasal atau dikirim dari berbagai kalangan dan dimuat setelah melalui seleksi oleh tim redaktur surat kabar yang menanganinya. Biasanya, setiap penulis artikel mendapatkan honorarium sebagai imbalan.
d. Pojok
Pojok merupakan rubrik khusus dalam surat kabar yaitu tulisan khas redaktur yang disajikan secara ringkas (kalimat pendek) dalam menyoroti masalah yang masih dianggap aktual. Gaya bahasa dalam rubrik ini sering disebut troponstyl, bersifat humoris dan menyindir, serta terkadang dibantu dengan menggunakan bahasa daerah.
e. Karikatur
Karikatur merupakan gambar sketsa yang berisi sindiran atau kritikan terhadap suatu peristiwa atau topik berita yang menarik perhatian khalayak umum. Biasanya tokoh yang terlibat dalam pemberitaan ditampilkan dengan wajah mirip. Teknis penggambarannya sesuai dengan deformasi bentuk aslinya. Gambar sketsa ini bercerita lucu namun maknanya cukup kritis sekaligus dapat menghibur pembaca.
f. Surat Pembaca
Surat pembaca dapat diartikan sebagai tulisan yang berasal dari kalangan/masyarakat yang dimuat oleh surat kabar karena mengandung tanggapan terhadap sesuatu hal atau usul dan saran, baik untuk kepentingan lingkup yang luas maupun terbatas. Fungsi dari surat pembaca ini adalah sebagai ruang untuk berekspresi bagi khalayak dan juga sebagai sarana penghubung antara redaksi surat kabar dan para pembacanya.
g. Iklan
Iklan sering ditemui dalam halaman atau lembar surat kabar. Sebagai perusahaan pers, surat kabar sangat bergantung pada iklan. Dalam bahasa lain, mati hidupnya suatu perusahaan atau penerbitan pers sangat bergantung pada muatan iklan karena iklan merupakan bagian dari penyiaran informasi yang dibayar.
h. Halaman Suplemen
Halaman suplemen merupakan halaman tambahan pada surat kabar yang ditemui pada hari-hari atau event tertentu. Halaman suplemen biasanya memuat informasi bertopik khusus dan kolom-kolom iklan.
Fungsi Surat Kabar
Fungsi surat kabar yaitu :
1. Menyiarkan informasi
Sebagai media untuk menyiarkan informasi ini adalah fungsi surat kabar yang pertama dan utama untuk khalayak pembaca berlangganan atau membeli surat kabar karena memerlukan informasi mengenai berbagai hal mengenai peristiwa yang terjadi, gagasan atau pikiran orang lain, apa yang dilakukan orang lain, apa yang dikatakan orang lain dan lain sebagainya.
2. Mendidik
Sebagai sarana pendidikan massa (Mass Education), surat kabar memuat tulisan-tulisan yang mengandung pengetahuan, sehingga khalayak pembaca bertambah pengetahuannya. Fungsi mendidik ini bisa secara implisit dalam bentuk berita, bisa juga secara eksplisit dalam bentuk artikel atau tajuk rencana. Kadang-kadang cerita bersambung atau berita bergambar juga mengandung aspek pendidikan.
3. Menghibur
Hal-hal yang bersifat hiburan sering dimuat dalam surat kabar untuk mengimbangi berita-berita berat (Hard News) dan artikel yang berbobot. Isi surat kabar yang bersifat hiburan bisa berbentuk cerita pendek, cerita bersambung, cerita bergambar, teka-teki silang, pojok, karikatur, tidak jarang juga berita mengandung minat insani (Human Interest) dan kadang-kadang tajuk rencana.
4. Mempengaruhi
Fungsinya yang keempat ini yakni fungsi mempengaruhi yang menyebabkan surat kabar memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat. Fungsi mempengaruhi dari surat kabar secara implisit terdapat pada berita, sedang secara eksplisit terdapat pada tajuk rencana dan artikel. Fungsi mempengaruhi khusus untuk bidang perniagaan pada iklan-iklan yang dipesan oleh perusahaan-perusahaan. (Effendy, 1986 : 122-123)
Jenis-Jenis Surat Kabar
Dalam buku “Jurnalistik Indonesia” karya Sumadiria, mengungkapkan berdasarkan jenis dan sirkulasi, segmentasi dan pangsa pasarnya, pers dapat diklasifikasikan ke dalam lima kelompok, yaitu:
1. Pers Komunitas
Pers komunitas memiliki jangkauan wilayah sirkulasi yang sangat terbatas.Bisaanya hanya mencakup satu atau beberapa Desa dalam satu Kecamatan.Kebijakan pemberitaan pers komunitas lebih banyak diarahkanuntuk mengangkat berbagai potensi dan masalah aktual di Desa atau Kecamatan setempat. Fungsi yang lebih banyak dikembangkan pada pers komunitas adalah penyebarluasan informasi dan edukasi. Contoh, majalah Betang, Natas.
2. Pers Lokal
Pers lokal hanya beredar di sebuah Kota dan sekitarnya.Salah satu ciri pers lokal ialah 80 persen isinya diisi oleh berita, laporan, tulisan dan sajian gambar bernuansa lokal. Motivasi dan ambisi pers lokal adalah menjadi “raja” di Kotanya sendiri. Pers lokal disebut sebagai kamus sebuah kota karena apa pun peristiwa dan fenomena tentang Kota tersebut pasti dijumpai di dalamnya. Sebagai contoh, mulai dari nomor-nomor telepon penting sampai dengan tempat-tempat barang loakan termasuk buku-buku tua dapat dijumpai pada halaman media pers lokal. Kebijakan redaksional pers lokal lebih bertumpu pada pengembangan dimensi kedekatan geografis dan kedekatan psikologi (proximity) dalam segala dimensi aplikasinya. Contoh, koran kedaulatan rakyat.
3. Pers Regional
Pers regional berkedudukan di Ibu Kota Provinsi.Wilayah sirkulasinya meliput seluruh Kota yang terdapat dalam suatu Provinsi tersebut.Dalam situasi normal, kebijakan pers regional tidak jauh berbeda dengan pers lokal.Wilayahnya lebih luas mencakup suatu Provinsi.Motivasi dan ambisi pers regional adalah tetap selamanya menjadi “raja” di wilayah suatu Provinsi. Ini berarti, pers regional masih tetap tidak akan beranjak dari teori proximity dengan cara membangun dan mengembangkan kedekatangeografis dan kedekatn psikologis serta sosio kultural dengan khalayak serta kultur daerahnya. Contoh, koran Jawa post.
4. Pers Nasional
Pers nasional lebih banyak berkedudukan di Ibu Kota Negara.Wilayah sirkulasinya meliputi sebagian besar provinsi yang berada dalam jangkauan sirkulasi melalui tranparasi udara, darat, sungai dan laut.Untuk memenuhi tuntutan distribusi dan sirkulasi, pers nasional lebih banyak mengembangkan teknologi sistem cetak jarak jauh. Kebijakan redaksional pers nasional lebih banyak menekan kepada masalah, isu, aspirasi, tuntutan dan kepentingan nasional secara keseluruhan tanpa memandang sekat-sekat geografis atau ikatan primordial seperti agama, budaya, dan suku bangsa. Contoh, koran kompas
5. Pers Internasional
Pers internasional hadir di sejumlah Negara dengan menggunakan teknologi sistem jarak jauh dengan pola pengembangan zona atau wilayah. Sebagai contoh, kita di Indonesia membaca majalah Times, Newsweek, atau surat kabar harian international Herald Tribune edisi Asia, sementara warga Inggris menikmati Times,atau Newsweekedisi Eropa. Wilayah sirkulasi pers internasional lebih banyak berpusat di Ibu Kota. Contoh CNN.
1. Pers Komunitas
Pers komunitas memiliki jangkauan wilayah sirkulasi yang sangat terbatas.Bisaanya hanya mencakup satu atau beberapa Desa dalam satu Kecamatan.Kebijakan pemberitaan pers komunitas lebih banyak diarahkanuntuk mengangkat berbagai potensi dan masalah aktual di Desa atau Kecamatan setempat. Fungsi yang lebih banyak dikembangkan pada pers komunitas adalah penyebarluasan informasi dan edukasi. Contoh, majalah Betang, Natas.
2. Pers Lokal
Pers lokal hanya beredar di sebuah Kota dan sekitarnya.Salah satu ciri pers lokal ialah 80 persen isinya diisi oleh berita, laporan, tulisan dan sajian gambar bernuansa lokal. Motivasi dan ambisi pers lokal adalah menjadi “raja” di Kotanya sendiri. Pers lokal disebut sebagai kamus sebuah kota karena apa pun peristiwa dan fenomena tentang Kota tersebut pasti dijumpai di dalamnya. Sebagai contoh, mulai dari nomor-nomor telepon penting sampai dengan tempat-tempat barang loakan termasuk buku-buku tua dapat dijumpai pada halaman media pers lokal. Kebijakan redaksional pers lokal lebih bertumpu pada pengembangan dimensi kedekatan geografis dan kedekatan psikologi (proximity) dalam segala dimensi aplikasinya. Contoh, koran kedaulatan rakyat.
3. Pers Regional
Pers regional berkedudukan di Ibu Kota Provinsi.Wilayah sirkulasinya meliput seluruh Kota yang terdapat dalam suatu Provinsi tersebut.Dalam situasi normal, kebijakan pers regional tidak jauh berbeda dengan pers lokal.Wilayahnya lebih luas mencakup suatu Provinsi.Motivasi dan ambisi pers regional adalah tetap selamanya menjadi “raja” di wilayah suatu Provinsi. Ini berarti, pers regional masih tetap tidak akan beranjak dari teori proximity dengan cara membangun dan mengembangkan kedekatangeografis dan kedekatn psikologis serta sosio kultural dengan khalayak serta kultur daerahnya. Contoh, koran Jawa post.
4. Pers Nasional
Pers nasional lebih banyak berkedudukan di Ibu Kota Negara.Wilayah sirkulasinya meliputi sebagian besar provinsi yang berada dalam jangkauan sirkulasi melalui tranparasi udara, darat, sungai dan laut.Untuk memenuhi tuntutan distribusi dan sirkulasi, pers nasional lebih banyak mengembangkan teknologi sistem cetak jarak jauh. Kebijakan redaksional pers nasional lebih banyak menekan kepada masalah, isu, aspirasi, tuntutan dan kepentingan nasional secara keseluruhan tanpa memandang sekat-sekat geografis atau ikatan primordial seperti agama, budaya, dan suku bangsa. Contoh, koran kompas
5. Pers Internasional
Pers internasional hadir di sejumlah Negara dengan menggunakan teknologi sistem jarak jauh dengan pola pengembangan zona atau wilayah. Sebagai contoh, kita di Indonesia membaca majalah Times, Newsweek, atau surat kabar harian international Herald Tribune edisi Asia, sementara warga Inggris menikmati Times,atau Newsweekedisi Eropa. Wilayah sirkulasi pers internasional lebih banyak berpusat di Ibu Kota. Contoh CNN.
Pengertian dan Karakteristik Surat Kabar
Pengertian Surat Kabar
Menurut Onong Uchjana Effendy (1993:241), Surat kabar adalah lembaran tercetak yang memuat laporan yang terjadi di masyarakat dengan ciri-ciri terbit secara periodik, bersifat umum, isinya termasa dan aktual mengenai apa saja dan dimana saja di seluruh dunia untuk diketahui pembaca.
Menurut Gunadi (1998), surat kabar adalah media komunikasi yang memuat serba-serbi pemberitaan, meliputi bidang politik, ekonomi, sosial budaya, maupun pertahanan dan keamanan.
Masyarakat mengenal surat kabar dengan sebutan koran. Kata koran berasal dari bahasa Belanda ‘Krant’, dari bahasa Perancis ‘courant’. Koran sendiri memiliki arti suatu penerbitan yang ringan dan mudah dibuang, biasanya dicetak pada kertas berbiaya rendah yang disebut kertas koran, yang berisi berita-berita terkini dalam berbagai topik. Topiknya bisa berupa politik, kriminalitas, olahraga, dan cuaca. Surat kabar juga biasa berisi karikatur yang biasanya dijadikan bahan sindiran lewat gambar berkenaan dengan masalah-masalah tertentu, komik, TTS dan hiburan lainnya. Pada awalnya surat kabar sering kali diidentikkan dengan pers. Namun seiring berkembangnya zaman dan perkembangan teknologi, pengertian pers juga semakin berkembang luas. Dalam arti luas pers dapat dikategorikan ke dalam media elektronik dan media cetak. Untuk itu pengertian pers dalam arti sempit, pers hanya meliputi media cetak saja, salah satunya adalah surat kabar.
Karakteristik Surat Kabar
Effendy mengemukakan empat ciri surat kabar yang dapat dikatakan sebagai syarat yang harus dipenuhi oleh surat kabar, antara lain :
1. Publisitas (Publicity)
Publisitas artinya penyebaran kepada khalayak umum atau kepada publik. Karena diperuntukkan untuk khalayak umum, isi atau informasi dalam surat kabar ini terdiri dari berbagai kepentingan yang berkaitan dengan umum. Untuk itu, penerbitan yang meskipun sama dengan surat kabar tidak bisa disebut sebagai surat kabar jika hanya ditujukan kepada sekelompok orang atau golongan.
2. Periodesitas (Periodicity)
Periodesitas artinya keteraturan dalam penerbitannya. Keteraturan ini bisa satu kali sehari bisa juga satu atau dua kali terbit dalam seminggu. Karena mempunyai keteraturan dalam penerbitannya, maka penerbit buku tidak dapat dikategorikan sebagai surat kabar meskipun isinya menyangkut kepentingan umum karena tidak disebarkan secara periodik dan berkala.
3. Universalitas (universality)
Universalitas artinya kemestaan dan keragaman (umum). Isinya yang datang dari berbagai penjuru dunia. Untuk itu jika sebuah penerbitan berkala isinya hanya mengkhususkan diri pada suatu profesi atau aspek kehidupan, seperti majalah kedokteran, arsitektur, koperasi atau pertanian, tidak termasuk surat kabar. Memang benar bahwa berkala itu ditujukan kepada khalayak umum dan diterbitkan secara berkala, namun bila isinya hanya mengenai salah satu aspek kehidupan saja maka tidak dapat dimasukkan ke dalam kategori surat kabar.
4. Aktualitas (Actuality)
Menurut kata asalnya aktualitas, berarti ‘kini’ dan ‘keadaan sebenarnya’. Kedua-duanya erat sekali dengan berita yang disiarkan surat kabar. Berita adalah laporan mengenai peristiwa yang terjadi kini, dengan perkataan lain laporan mengenai peristiwa yang baru terjadi dan yang dilaporkan itu harus benar. Tetapi yang dimaksudkan aktualitas sebagai ciri surat kabar adalah pertama, yaitu kecepatan laporan, tanpa menyampingkan pentingnya kebenaran berita (Effendy, 1993:119-121).
Selain keempat karakteristik di atas , Gunadi (1998) menambahkan bahwa surat kabar juga harus memiliki sifat terdokumentasi dan faktualitas. Terdokumentasi maksudnya, setiap surat kabar harus bisa diarsipkan. Setiap surat kabar yang diterbitkan pasti memiliki catatan waktu, tempat, kejadian dan segala hal yang bersifat sejarah. Hal ini akan mempermudah apabila akan dilakukan penitian terhadap suatu kejadian dikemudian hari. Surat kabar harus memiliki karakteristik faktualitas, maksudnya setiap informasi yang disajikan dalam surat kabar harus sesuai fakta dan kejadian yang sebenarnya.
Menurut Onong Uchjana Effendy (1993:241), Surat kabar adalah lembaran tercetak yang memuat laporan yang terjadi di masyarakat dengan ciri-ciri terbit secara periodik, bersifat umum, isinya termasa dan aktual mengenai apa saja dan dimana saja di seluruh dunia untuk diketahui pembaca.
Menurut Gunadi (1998), surat kabar adalah media komunikasi yang memuat serba-serbi pemberitaan, meliputi bidang politik, ekonomi, sosial budaya, maupun pertahanan dan keamanan.
Masyarakat mengenal surat kabar dengan sebutan koran. Kata koran berasal dari bahasa Belanda ‘Krant’, dari bahasa Perancis ‘courant’. Koran sendiri memiliki arti suatu penerbitan yang ringan dan mudah dibuang, biasanya dicetak pada kertas berbiaya rendah yang disebut kertas koran, yang berisi berita-berita terkini dalam berbagai topik. Topiknya bisa berupa politik, kriminalitas, olahraga, dan cuaca. Surat kabar juga biasa berisi karikatur yang biasanya dijadikan bahan sindiran lewat gambar berkenaan dengan masalah-masalah tertentu, komik, TTS dan hiburan lainnya. Pada awalnya surat kabar sering kali diidentikkan dengan pers. Namun seiring berkembangnya zaman dan perkembangan teknologi, pengertian pers juga semakin berkembang luas. Dalam arti luas pers dapat dikategorikan ke dalam media elektronik dan media cetak. Untuk itu pengertian pers dalam arti sempit, pers hanya meliputi media cetak saja, salah satunya adalah surat kabar.
Karakteristik Surat Kabar
Effendy mengemukakan empat ciri surat kabar yang dapat dikatakan sebagai syarat yang harus dipenuhi oleh surat kabar, antara lain :
1. Publisitas (Publicity)
Publisitas artinya penyebaran kepada khalayak umum atau kepada publik. Karena diperuntukkan untuk khalayak umum, isi atau informasi dalam surat kabar ini terdiri dari berbagai kepentingan yang berkaitan dengan umum. Untuk itu, penerbitan yang meskipun sama dengan surat kabar tidak bisa disebut sebagai surat kabar jika hanya ditujukan kepada sekelompok orang atau golongan.
2. Periodesitas (Periodicity)
Periodesitas artinya keteraturan dalam penerbitannya. Keteraturan ini bisa satu kali sehari bisa juga satu atau dua kali terbit dalam seminggu. Karena mempunyai keteraturan dalam penerbitannya, maka penerbit buku tidak dapat dikategorikan sebagai surat kabar meskipun isinya menyangkut kepentingan umum karena tidak disebarkan secara periodik dan berkala.
3. Universalitas (universality)
Universalitas artinya kemestaan dan keragaman (umum). Isinya yang datang dari berbagai penjuru dunia. Untuk itu jika sebuah penerbitan berkala isinya hanya mengkhususkan diri pada suatu profesi atau aspek kehidupan, seperti majalah kedokteran, arsitektur, koperasi atau pertanian, tidak termasuk surat kabar. Memang benar bahwa berkala itu ditujukan kepada khalayak umum dan diterbitkan secara berkala, namun bila isinya hanya mengenai salah satu aspek kehidupan saja maka tidak dapat dimasukkan ke dalam kategori surat kabar.
4. Aktualitas (Actuality)
Menurut kata asalnya aktualitas, berarti ‘kini’ dan ‘keadaan sebenarnya’. Kedua-duanya erat sekali dengan berita yang disiarkan surat kabar. Berita adalah laporan mengenai peristiwa yang terjadi kini, dengan perkataan lain laporan mengenai peristiwa yang baru terjadi dan yang dilaporkan itu harus benar. Tetapi yang dimaksudkan aktualitas sebagai ciri surat kabar adalah pertama, yaitu kecepatan laporan, tanpa menyampingkan pentingnya kebenaran berita (Effendy, 1993:119-121).
Selain keempat karakteristik di atas , Gunadi (1998) menambahkan bahwa surat kabar juga harus memiliki sifat terdokumentasi dan faktualitas. Terdokumentasi maksudnya, setiap surat kabar harus bisa diarsipkan. Setiap surat kabar yang diterbitkan pasti memiliki catatan waktu, tempat, kejadian dan segala hal yang bersifat sejarah. Hal ini akan mempermudah apabila akan dilakukan penitian terhadap suatu kejadian dikemudian hari. Surat kabar harus memiliki karakteristik faktualitas, maksudnya setiap informasi yang disajikan dalam surat kabar harus sesuai fakta dan kejadian yang sebenarnya.
Subscribe to:
Posts (Atom)
Membuat blog melalui Blogger dan Wordpress
Syarat pertama dalam membuat blog adalah memiliki posel (email). Selain digunakan untuk menerima dan berkirim surat lewat internet, posel ...
-
Berdasarkan ruang lingkup pengelola dan pembacanya, majalah dinding dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu majalah dinding berdasarkan jeni...
-
1. Dikelola Bersama Walaupun mading adalah salah satu jenis media massa tulis yang sangat sederhana, tetapi mading dikelola secara bertaha...
-
-Judul Utama (Main Title) Judul utama adalah judul yang selalu digunakan pada setiap edisi yang ada di mading dengan tulisan yang besar ...