Pengertian
Media Massa dalam Jaringan/Online
Media massa dalam jaringan atau media online
adalah media yang disajikan secara online/dalam jaringan. Online adalah istilah bahasa dalam internet yang
artinya sebuah informasi yang dapat diakses dimana saja selama ada jaringan
internet, sebagai medianya adalah
website. Jika dilihat dari segi fisiknya, maka media online
berarti media yang berbasis
telekomunikasi dan multimedia yaitu computer dan internet. Kedudukan media masa online merupakan media massa generasi ketiga
diantara media lainnya yaitu, media
massa cetak (koran,
majalah, tabloid) dan Media masa elektronik (radio, TV). Jika lebih luas lagi, secara umum media massa online
juga berarti sarana komunikasi secara online. Oleh karena itu yang termasuk
kategori media
massa online secara umum
adalah website yang di dalamnya juga
termasuk blog. Sedangkan pengertian media
massa online secara khusus
adalah media komunikasi massa
yang memiliki karakteristik tertentu. media masa online secara khusus berarti
media yang menyajikan karya jurnalistik berupa berita, artikel serta feature secara online.
Asep Syamsul M. Romli dalam buku
jurnalistik Online : Panduan Mengelola Media Online (Nuansa, Bandung, 2012)
mengartikan media online sebagai berikut : Media online (online media) adalah
media massa yang tersaji secara online di situs web (website) internet. Masih
menurut Romli dalam buku tersebut, media online adalah media massa ”generasi
ketiga” setelah media cetak (printed media) –koran, tabloid, majalah, buku– dan
media elektronik (electronic media) –radio, televisi, dan film/video. Media
Online merupakan produk jurnalistik online. Jurnalistik online –disebut juga cyber
journalisme– didefinisikan wikipedia sebagai “pelaporan fakta atauperistiwa
yang diproduksi dan didistribusikan melalui internet”. Secara teknis atau
”fisik”, media online adalah media berbasis telekomunikasi dan multimedia
(komputer dan internet).
Maka dari itu
penulis menyimpulkan bahwa media massa online adalah media yang disajikan
secara online di dalam suatu situs web di mana media massa online sebagai
produk dari jurnalistik online.
Ciri-ciri
Media Massa dalam Jaringan/Online
Menurut Iswara (2001) menjelaskan
karakteristik yang
dimiliki media online antara lain yaitu :
1.
Kecepatan (aktualitas)
informasi
Kejadian atau peristiwa yang
terjadi di lapangan dapat langsung di upload ke dalam situs web media
online ini, tanpa harus menunggu hitungan menit, jam atau hari, seperti yang
terjadi pada media elektronik atau media cetak. Dengan demikian mempercepat
distribusi informasi ke pasar (pengakses), dengan jangkauan global lewat
jaringan internet, dan dalam waktu bersamaan. Umumnya informasi yang ada tertuang
dalam bentuk data dan fakta bukan cerita. Dengan demikian para penikmat berita
juga bisa mendapatkan sebuah berita dengan tingkat aktualitas yang tinggi.
2.
Adanya pembaruan (updating) informasi
Dalam media masa online, Informasi disampaikan secara terus
menerus, karena adanya pembaruan informasi. Penyajian yang bersifat realtime
ini menyebabkan tidak adanya waktu yang diiistemewakan (prime time) karena penyediaan informasi berlangsung tanpa putus,
hanya tergantung kapan pengguna mau mengaksesnya.
3.
Interaktivitas
Salah satu keunggulan media online ini yang paling membedakan
dirinya dengan media lain adalah fungsi interaktif. Model komunikasi yang
digunakan media konvensional biasanya bersifat searah (linear) dan bertolak dari kecenderungan sepihak dari atas (top-down). Sedangkan
media online bersifat dua arah dan egaliter. Berbagai features yang ada seperti
chatroom, e-mail, online polling/survey, games, merupakan contoh interactive options yang terdapat di
media online. Pembaca pun dapat menyampaikan keluhan, saran, atau tanggapan ke
bagian redaksi dan bisa langsung dibalas. Atau dengan kata lain, dalam media
masa online ini, terjadi komunikasi dua arah antara si pemilik website dengan
pembaca. Hubungan ini bisa terjadi melalui kolom komentar yang disediakan. Bisa
juga berupa polling ataupun fasilitas chat online yang disediakan oleh pemilik
website.
4.
Personalisasi
Pembaca atau pengguna semakin otonom dalam menentukan informasi
mana yang ia butuhkan. Media online memberikan peluang kepada setiap pembaca hanya
mengambil informasi yang relevan bagi dirinya, dan menghapus informasi yang
tidak ia butuhkan. Jadi selektivitas informasi dan sensor berada di tangan
pengguna (self control).
5.
Kapasitas muatan dapat
diperbesar
Isi dalam media masa online, memuat Informasi yang bisa dikatakan
tanpa batas karena didukung media penyimpanan data yang ada di server komputer
dan sistem global. Informasi yang pernah disediakan akan tetap tersimpan, dan
dapat ditambah kapan saja, dan pembaca dapat mencarinya dengan mesin pencari (search engine). Selain itu juga, para
pembaca bisa membuka lagi media yang sudah lama dimasukan, kapan saja, karena
sudah tersimpan dengan aman.
6.
Terhubung dengan sumber lain
(hyperlink)
Setiap data dan informasi yang disajikan dapat dihubungkan dengan
sumber lain yang juga berkaitan dengan informasi tersebut, atau disambungkan ke
bank data yang dimiliki media tersebut atau dari sumber-sumber luar. Karakter hyperlink ini juga membuat para
pengakses bisa berhubungan dengan pengakses lainnya ketika masuk ke sebuah
situs media online dan menggunakan fasilitas yang sama dalam media tersebut,
misalnya dalam chatroom, lewat e-mail
atau games.
7.
Universal
Berita-berita yang disajikan dalam media masa online ini memiliki
Jangkauan luas dan menyeluruh, artinya bisa dinikmati oleh orang di seluruh
dunia yang memiliki jaringan internet. Dengan begitu, semua orang bisa
mendapatkan informasi dengan cepat.
No comments:
Post a Comment